Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

719 Perempuan Ikuti Tubektomi Massal

Kompas.com - 11/02/2012, 13:46 WIB
M Agus Fauzul Hakim

Penulis

KEDIRI, KOMPAS.com- Sebanyak 719 perempuan di Kabupaten Kediri, Jawa Timur menjalani operasi tubektomi massal, Sabtu (11/2/2012). Kegiatan yang diprakarsai oleh Pemerintah Kabupaten Kediri itu bertujuan untuk menekan laju pertumbuhan penduduk.

Para wanita akseptor KB tersebut berasal dari 26 kecamatan dan digelar di empat tempat sekaligus, yaitu RSUD Pelem, RSIA Aura Syifa 1 dan 2 serta RSIA Amelia dengan melibatkan 50 tenaga medis dan 100 tenaga non medis.

Akseptor KB yang andil berusia mulai 30 tahun dan minimal mempunyai 2 anak. Siti Rofiah (39), salah satu akseptor KB mengatakan, ia berpartisipasi karena ingin menata keluarganya menjadi lebih baik. Saat ini ia sudah mempunyai empat orang anak.

"Merawat empat anak saja sudah kelabakan, apalagi mau tambah anak. Ditambah pula suami hanya buruh tani," kata Rofiah.

Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kabupaten Kediri, Sudibyo mengatakan, langkah tubektomi massal ini dilakukan selain untuk menahan laju pertumbuhan penduduk, juga untuk mengurangi angka kematian ibu melahirkan.

"Tujuan utamanya menekan laju pertumbuhan penduduk," kata Sudibyo.

Dari sensus tahun 2010, jumlah penduduk Kabupaten Kediri mencapai 1, 4 juta jiwa terdiri dari 445.922 kepala keluarga. Jumlah perkawinan mencapai 14.019 pertahun dan pasangan usia subur sebanyak 302.447. Sementara jumlah angka kelahiran bayi pada tahun 2011 ini menjadi 25.706 naik 105 dari tahun 2010.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com