Meski Ditutup, Proyek Gorong-gorong Tetap Berbahaya

JAKARTA, KOMPAS.com - Akibat kemacetan lalu lintas yang kian parah di Jalan Jenderal Sudirman, Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta mempertimbangkan untuk menghentikan sementara proyek perbaikan saluran drainase di jalan tersebut. Meski demikian, proyek ini masih memunculkan ancaman bagi pengendara.

Dinas PU Jakarta berencana menutup galian gorong-gorong itu dengan pelat baja mulai tanggal 9 November 2011 sehingga kendaraan dapat melintas di jalur yang sebelumnya ditutup itu. Penutupan galian ini akan berlangsung hingga SEA Games XXVI berakhir. Meski demikian, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menganggap penutupan dengan pelat baja itu tetap berpotensi mengganggu keamanan pengendara.

"Memang bagus ditutup sehingga kendaraan bisa lewat. Tapi dari segi keamanan, galian ditutup pelat baja itu tetap berbahaya," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Dwi Sigit Nurmantyas, Senin (31/10/2011) di Mapolda Metro Jaya.

Ia mengatakan, pelat baja yang dilintasi kendaraan bermotor rawan akan kecelakaan. Dalam kondisi hujan seperti terjadi dalam beberapa hari terakhir, lempeng baja itu akan sangat licin. "Ini yang kami takutkan," kata Sigit.

Untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan, Sigit akan menurunkan personel pengatur lalu lintas untuk berjaga-jaga di sekitar lokasi galian. Tujuannya, untuk mengingatkan para pengendara supaya tidak melaju kencang.

Wakil Kepala Dinas PU DKI Jakarta Novizal mengatakan, pengerjaan proyek gorong-gorong itu sudah mencapai 60 persen. Jika selesai sebelum SEA Games, jalanan akan langsung diaspal. Namun, jika aspal belum kering, maka jalan akan langsung dilapis pelat baja agar kendaraan tidak langsung menyentuh aspal. Dinas PU DKI Jakarta menyiapkan 500 lembar pelat baja untuk menutup hasil pengerjaan galian gorong-gorong itu.

Meski pembukaan SEA Games XXVI dilakukan pada 11 November 2011, cabang sepak bola sudah dimulai sejak sepekan sebelumnya. Penyisihan grup akan berlangsung sejak 3 November 2011 di Gelora Bung Karno, Senayan.