Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tradisi Ziarah Makam Walisongo

Kompas.com - 01/08/2011, 07:00 WIB

Dia menuturkan, pengunjung wisata ziarah makam akan ramai pada bulan Muharam, Rabiul Awal, dan Sa'ban kalender Hijriyah. Tetapi pada bulan puasa justru agak sepi. Kalau pun ada kebanyakan peziarah lokal, tuturnya.

Meningkatnya jumlah peziarah menjelang Ramadhan, membuat daerah sekitar makam Walisongo hidup selama 24 jam. Karena peziarah itu datAng dan perginya tidak m engenal batasan waktu. Keramaian pengunjung di Makam Maulana Malik Ibrahim terlihat dari terminal parkir di Jalan Pahlawan yang penuh dan pengunjung yang datang pergi bergantian di kompleks makam. Hal yang sama terlihat di kompleks wisata ziarah makam Sun an Giri di Sekarkurung.

Petugas di kompleks makam Sunan Giri, Chandra menuturkan pada Senin petang ada 65 bus rombongan dari Situbondo. Sebelumnya saat Nisfu Syaban hari Minggu lalu, sini penuh pengunjung. Pelawak dan pembawa acara televise Tukul Arwana pun harus antre masuk ke makam Sunan Giri, tuturnya.

Momentum tersebut merupakan berkah bagi tukang ojek dan kusir dokar di terminal wisata ziarah makam Sunan Giri. Hanya tukang ojek yang mengenakan rompi paguyuban ojek Sunan Giri dan dokar yang ada tuli san dokar wisata Sunan Giri yang bisa menarik penumpang. Tarif ojek Rp 2.000 per orang sekali jalan, satu sepeda motor diisi dua orang penumpang. Tarif dokar (kereta kuda) Rp 3.000 sekali jalan. Satu dokar diisi lima orang.

Ziarah kubur adalah sesuatu y ang juga dikerjakan Rasulullah. Tujuannya bukan untuk meminta sesuatu kepada ahli kubur melainkan untuk mendoakan mereka. Merefleksi diri perjuangan mereka. Merefleksi diri bahwa kita juga akan mati. Ini tradisi yang baik. Dan menurut Hadits riawayat Musl im, menciptakan tradisi yang baik itu mendapat pahala, kata Ny Hastuti, seorang guru agama di Surabaya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com