Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seolah Beradu dengan Kekuatan Gunung

Kompas.com - 20/07/2011, 18:40 WIB

Kelurahan Kinilow sendiri tampak bersih dari abu semburan Lokon. Semburan debu Lokon, kata Herdie, justru ke wilayah Utara, Tanawangko, dan Manado.

Farid Ruskanda, pengamat Pos Gunung Api Lokon dan Mahawu, mengatakan, selama sebulan Lokon telah meletus 197 kali. Bagi Farid, aktivitas Lokon melalui kawah Tompaluan cukup tinggi. Ia sendiri tidak berani meramalkan letusan Lokon akan segera mereda. "Suplai energi dari bawah kawah Tompaluan masih cukup tinggi," katanya.

Hingga Selasa kemarin, Pemerintah Kota Tomohon mencatat sekitar 5.210 orang yang mengungsi. Mereka ditempatkan pada 24 lokasi pengungsi.

Diperoleh keterangan, ada sekitar 36 orang pengungsi, tiga di antaranya balita yang harus mendapat perawatan di rumah sakit karena terserang berbagai penyakit. Beberapa di antaranya pengungsi yang terkena penyakit ISPA dan penyakit menahun seperti stroke.

Akan Debby Momongan dari Tim Penolong Gereja Masehi Injili di Minahasa mengatakan, banyak pengungsi yang stres karena tidak tahan hidup dalam pengungsian. "Spiritual pengungsi kami isi dengan melakukan ibadah setiap malam di seluruh lokasi pengungsian," katanya.

Menurut Debby, para pengungsi rentan mendapat penyakit karena prasarana tidur yang tidak memadai. Sebagian pengungsi di lokasi Pusat Pelatihan Warga Gereja (PPWG) Kaaten, misalnya, masih tidur di lantai. Padahal, suhu Kota Tomohon cukup dingin di malam hari, yaitu 10 hingga 25 derajat celsius. (Jean Rizal Layuck)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com