Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eksplosif, Serangan Ulat Grayak di Magelang

Kompas.com - 17/04/2011, 16:37 WIB

MAGELANG, KOMPAS.com — Serangan ulat bulu kian meluas. Kali ini warga Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, juga dibuat resah akibat hama tanaman ini. Dinas Pertanian, Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Magelang mencatat serangan ulat bulu itu telah merambah di enam Kecamatan dari 21 Kecataman yang ada. Yaitu, Kecamatan Sawangan, Mungkid, Kaliangkrik, Muntilan, Ngluwar, dan Bandongan.

"Kami akan terus memantau dan melakukan gerakan pengendalian secara terus-menerus sampai populasi ulat turun," ujar Ir Soekam Purwadi, Penyuluh Khusus Agronomi Dinas Pertanian, Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Magelang, Sabtu (26/4/2011) kemarin.

Selain ulat bulu, menurut Soekam, di wilayah ini hama ulat yang paling eksplosif menyerang adalah jenis ulat grayak (dulu disebut ulat tentara-Spodoptera litura). Ulat ini merupakan jenis ulat yang memakan semua jenis tanaman. "Setiap jenis ulat memiliki spesifikasi sendiri dan semuanya hampir tidak mau menyerang tanaman lain, kecuali ulat grayak yang memakan apa saja," kata Soekam.

Ulat jenis lain yang banyak ditemukan adalah ulat kobis (Crocidolomia binotalis), ulat penggerek polong kedelai (Etiella zinkinella), atau ulat artona yang menyerang tanaman kelapa. Pihaknya mengaku terus melakukan langkah antisipasi seperti penyemprotan menggunakan insektisida khusus untuk ulat-ulat kecil yang belum keluar bulunya.

"Kalau yang sudah keluar bulunya, kami kumpulkan lalu dibakar. Langkah ketiga adalah melakukan penyuntikan pohon yang terkena menggunakan obat-obatan tertentu," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com