Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Sopir di Malaysia Tak Punya SIM?

Kompas.com - 21/12/2010, 19:25 WIB

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com — Pemerintah Malaysia, Selasa (21/12/2010), menyelidiki penyebab kecelakaan bus yang menewaskan 27 orang dengan korban kebanyakan wisatawan Thailand.

Para wisatawan Thailand telah kembali ke ibu kota Kuala Lumpur dari Cameron Highlands pada hari Senin ketika bus mereka menabrak pembatas jalan dan terbalik ke selokan.

"Laporan jumlah korban tewas yang kami terima pada pagi ini 27 orang, termasuk sopir dan pemandu wisata," kata Zakaria Yusof, pejabat kepala polisi di negara bagian Perak.

Kecelakaan lalu lintas sering terjadi di Malaysia. Penyebabnya antara lain kelalaian, alkohol, dan pelanggaran disiplin berlalu lintas.

Menteri Transportasi Kong Cho Ha mengatakan, Lembaga Riset Keselamatan Jalan Raya Malaysia (Miros) telah menyelidiki penyebab kecelakaan mengerikan itu.

"Hanya Miros yang dapat melakukan analisis rinci dan menentukan apakah (kecelakaan terjadi) karena kondisi jalan atau kegagalan teknis pada bagian bus," kata Kong kepada Bernama.

"Selain itu, penyidik juga mewawancarai korban yang selamat dalam kecelakaan maut tersebut," tambahnya.

Kecelakaan maut tersebut merupakan kejadian tragis terbaru setelah serangkaian kecelakaan lalu lintas di Malaysia.

Pada Oktober, kecelakaan melibatkan dua bus dan tiga mobil lainnya yang menyebabkan 13 orang tewas.

Sebulan kemudian, tujuh orang tewas ketika bus mereka terbalik dalam perjalanan ke Kuala Lumpur. Dalam penyidikan ditemukan bahwa sopir tidak memiliki SIM.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com