JAKARTA, KOMPAS.com - Para penumpang yang tiba di Bandara Juwata Tarakan akhirnya boleh keluar bandara, tapi dengan syarat harus berkelompok dan memakai mobil, setelah sempat dilarang keluara sebagai buntut bentrokan dua kelompok warga di Tarakan, Kalimantan Timur.
"Apabila keluar dari bandara, jangan memakai motor harus mobil dan tidak sendiri. Memutar tidak menerabas kerumunan yang sedang berkelompok," sebut petugas bandara Rabu (29/9/2010).
Dari pantauan Kompas di luar bandara, kota Tarakan tampak tegang, semua toko terlihat tutup. Selain itu transaportasi umum lumpuh, kaerna tidak ada ojek, angkutan umum ataupun taksi yang beroperasi.
Di Bandara ada beberapa ojek dan taksi yang mangkal pun tidak berani keluar bandara untuk mengantarkan penumpang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.