Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indoq Masseq dan Tradisi "Massureq"

Kompas.com - 09/06/2010, 19:57 WIB

”Saya mengajarkan mereka cara melantunkan syair-syair La Galigo dengan benar. Makna syair itu diajarkan seiring mereka beranjak dewasa,” ungkap Indoq yang tampil di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, pada 2005.

Setahun kemudian, Indoq Masseq dipercaya menjadi dosen tamu Jurusan Sastra Daerah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin untuk mata kuliah Kajian La Galigo. Ini merupakan program Pusat Studi La Galigo (PSLG) Universitas Hasanuddin untuk merevitalisasi kebudayaan.

Meski tak tamat sekolah dasar, Indoq mantap menerima kepercayaan itu. Setahun, Indoq yang sudah berusia 61 tahun rela bolak-balik menumpang angkutan umum dari Wajo ke Makassar yang berjarak 242 kilometer. Rasa lelahnya itu terbayar dengan antusiasme mahasiswa untuk mengenali lebih dalam seni menuturkan syair La Galigo.

Dalam penyampaian materi, ia didampingi Esti Pertiwiningsih, pengajar Sastra Daerah Universitas Hasanuddin. Tugas menjadi dosen tamu berlangsung hingga 2007, seiring berakhirnya kontrak Yayasan Ford Foundation dengan PSLG.

Indoq pun kembali mengelola sawah seluas satu hektar bersama suaminya, Ummereng. Namun, Indoq Masseq masih berharap dia bisa kembali ke kampus.

Keinginannya menularkan ilmu massureq tak pernah padam meski fisiknya semakin renta. ”Kalau tawaran itu (mengajar) datang lagi, saya tak akan menyia-nyiakannya. Saya ingin seni melantunkan syair La Galigo semakin digemari generasi muda,” katanya.

 

INDOQ MASSEQ

Lahir: Desa Ujungpero, Kecamatan Sabbang Paru, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, 1945

Suami: Ummereng (65)

Anak: Indoq Intan (35), Indoq Wero (28), Ahmadi (15)

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com