Siswa Kesurupan Massal, Proses Belajar Dihentikan

PURWAKARTA, KOMPAS.com — Belasan siswa Sekolah Menengah Pertama Negeri 9 Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (24/2/2010), kehilangan kesadaran. Proses belajar-mengajar pun terpaksa dihentikan karena terganggu oleh siswa-siswa tersebut.

Menurut Kepala SMP Negeri 9 Purwakarta Ade Kartini, ada tiga siswa yang histeris dan berlarian ke sudut-sudut sekolah. Ketiganya dinilai mengganggu kegiatan belajar-mengajar dan membuat takut siswa lainnya.

Saat ketiganya ditangani di ruang guru, mendadak belasan siswa lainnya ikut histeris. Guru dan karyawan sekolah pun berusaha menanganinya. Sebagian dilarikan ke rumah sakit karena pingsan dan lunglai.

Menurut Ade, kejadian itu merupakan yang kesekian kalinya selama empat tahun usia sekolah. Kawasan sekolah menempati ribuan meter persegi lahan di Desa Citalang, Kecamatan Purwakarta, di tepi luar desa dan berbatasan langsung dengan kebun bambu dan persawahan desa.