Gempa Lumpuhkan Kota Padang

PADANG, KOMPAS.com — Gempa berkekuatan 7,6 SR yang mengguncang Sumatera Barat, Rabu (30/9) sekitar pukul 17.16 WIB, membuat sejumlah gedung vital rusak berat, seperti RS Umum Pusat M Jamil Padang, RS Selasih, dan Hotel Rocky.

Beberapa gedung, seperti gedung lembaga pendidikan LBA-LIA, gedung Sekolah Tinggi Kesehatan (Stikes) Indonesia, Hotel Ambacang, dealer mobil Capella roboh, demikian juga ratusan ruko yang terletak di jalan-jalan utama Kota Padang, seperti di Jalan Sawahan, Pemuda, Veteran, dan beberapa tempat lainnya.

Akibat gempa ini, sebagian pasar raya dan pasar utama di pusat Kota Padang juga terbakar. Kebakaran juga merembet ke Matahari Dept Store. "Bagian Matahari yang terbakar adalah konter makanan," kata Jeki, seorang warga yang kebetulan menyaksikan kebakaran tersebut.

Suasana semakin menyedihkan karena listrik di seluruh Kota Padang mati total. Sekitar pukul 21.15 WIB, kota itu bahkan diguyur hujan lebat sehingga kondisi masyarakat semakin memprihatinkan.

Begitu juga dengan saluran komunikasi, hampir semuanya terputus, kecuali hanya dua operator GSM yang aktif, itu pun sangat susah, kecuali hanya pesan singkat. Selebihnya mati, termasuk telepon fixed milik Telkom mati. (yan)