Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasangan Selingkuh Bermain Gunting di Pinggir Kali

Kompas.com - 21/02/2009, 09:38 WIB

MADIUN - Puji Santoso (48) dan Karsinah (42) ditemukan warga tergolek lemas di dekat perlintasan rel KA, Kelurahan Madiun Lor, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun. Kedua tubuhnya bersimbah darah akibat luka tusukan gunting di perutnya, Kamis (19/2) pukul 21.00.

Diduga kedua pasangan selingkuh ini melakukan aksi nekat menusuk perutnya setelah sebelumnya terlibat cekcok. Keduanya terkapar di pinggiran Sungai Bengawan Madiun dengan jarak sekitar 50 meter.

Warga membawa kedua korban ke UGD RSUD Dr Soedono karena lukanya terus mengucurkan darah. Malahan gunting jahit pemotong kain terlihat masih menancap di perut Puji Santoso. Kontan saja kejadian itu menghebohkan warga Kota Madiun.

Sejauh ini berkembang dua versi cerita di kalangan masyarakat. Salah satunya, keduanya menjadi korban penusukan orang tak dikenal. Versi lainnya, korban pria yang berprofesi sebagai tukang jahit itu nekat mencoba bunuh diri setelah menusuk kekasih gelapnya.

Saat dibawa ke ruang UGD RSUP Dr Soedono, kedua korban masih tak sadarkan diri. Kondisi terparah dialami korban perempuan yang terpaksa harus dilarikan ke ruang operasi lantaran sudah mengeluarkan darah yang cukup banyak. Apalagi, luka tusukan gunting itu sampai tembus ke ulu hatinya.

Salah satu saksi yang menemukan kedua korban, Yogi Ari Yuwono mengatakan, malam itu dia mendengar suara jeritan orang minta tolong. Suara jeritan itu berasal dari pinggiran Sungai Bengawan Madiun yang berdekatan dengan rel KA.

"Awalnya, saya tak tega ada suara orang minta tolong seperti orang dicekik, saya dan warga lainnya langsung menuju ke lokasi. Di sana keduanya sudah terkapar bersimbah darah dengan gunting masih menancap di tubuh korban," ungkapnya.

Sementara menurut Sastro Setu, suami korban Karsinah mengaku tidak tahu-menahu dengan kepergian istrinya tersebut. Apalagi saat istrinya pergi tidak berpamitan. "Dia enggak pamitan, malam itu saya masih berjualan," ungkap penjual bakso keliling warga Jl Wirabumi, Kota Madiun, itu.

Menyusul peristiwa itu, Sastro mengaku mengetahui kebenaran kabar perselingkuhan yang dilakukan istrinya. Selama ini kabar perselingkuhan itu baru didengarnya dari gunjingan para tetangga.

Hal yang sama diungkapkan Sutopo, tetangga Karsinah, korban perempuan yang mengaku sejumlah warga sudah mengetahui hubungan gelap kedua korban. "Sudah banyak yang tahu. Wong kami masih tetangga dekat keduanya," paparnya.

Petugas Polresta Madiun masih melakukan penyelidikan guna mengetahui motif peristiwa berdarah tersebut. Petugas hanya mengamankan sepasang sandal jepit milik kedua korban yang tertinggal di lokasi.

Awalnya petugas menduga pelaku penikaman adalah Sastro Setu, suami Karsinah. Namun setelah memeriksa Sastro, polisi menduga pelaku penusukan adalah Puji Santoso dengan menggunakan gunting untuk menjahit.

"Untuk memastikannya, kami masih menunggu kesehatan keduanya pulih untuk dimintai keterangan. Setelah kesehatannya pulih kami baru dapat memastikan persoalan kasus ini," tandas Kapolresta Madiun AKBP Setija Junianta. st14

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com