Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tersangka Pembakar Rumah Gafur Ditahan

Kompas.com - 21/07/2008, 12:18 WIB

TERNATE, SENIN - Polisi telah menahan empat tersangka terkait kasus pembakaran rumah cagub Maluku Utara Abdul Gafur di Kelurahan Tanah Tinggi Ternate pada Sabtu sore (19/7).
    
"Kami telah memeriksa 12 orang saksi, empat di antaranya yakni MY, AM, MS, dan SH telah ditetapkan sebagai tersangka dan kini ditahan di Polres Ternate," kata Kabid Humas Polda Malut AKBP Sih Harno di Ternate, Senin.
    
Akibat pembakaran tersebut, empat ruangan rumah Abdul Gafur ludes dilalap api, selain itu enam orang yang saat itu berada di dalam rumah, salah seorang di antaranya anggota Polisi mengalami luka-luka.
    
Menurut Kabid Humas, pihaknya masih terus mengembangkan pengusutan kasus pembakaran rumah Abdul Gafur tersebut dan tidak menutup kemungkinan juga tersangka akan bertambah.
    
Motif dari kasus pembakaran tersebut kini masih terus diselidiki polisi, namun sejumlah kalangan mengaitkan dengan kasus Pilgub Malut, karena massa pelakunya dari pendukung cagub/cawagub Malut lainnya pasangan Thaib Armayin/Gani Kasuba.
    
Khusus mengenai kasus pembakaran rumah Kepala Bappeda Malut DR Muhadjir Marsaoly di kawasan Kelurahan Tanah Tinggi Ternate pada Minggu Subuh, polisi masih menyelidiki.
    
Polisi kini melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap enam orang saksi (identitas belum dijelaskan) terkait dengan kasus pembakaran rumah Muhadjir Marsaoly tersebut, namun dari keenam orang itu belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka.
     
Rumah Muhadjir Marsaoly diduga dibakar massa dari pendukung Abdul Gafur sebagai tindakan balasan atas kasus pembakaran terhadap rumah Abdul Gafur.
     
"Untuk kasus perusakan empat rumah warga lainnya di Ternate, termasuk rumah milik Bupati Halmahera Selatan, Muhammad Kasuba (adik cawagub Gani Kasuba) kini juga masih dalam penyelidikan. Belum ada yang kita tetapkan sebagai tersangka terkait kasus tersebut," katanya.
    
Polda mengimbau masyarakat setempat agar secepatnya menginformasikan kepada polisi kalau mengetahui adanya rencana dari kelompok atau massa tertentu untuk melakukan pembakaran, karena jumlah polisi sangat terbatas dalam upaya mengamankan daerah dari aksi pembakaran itu.
     
Situasi di Kota Ternate sejauh ini masih tetap terkendali, masyarakat masih melakukan aktivitas seperti biasa, namun polisi terlihat semakin meningkatkan keamanan di berbagai tempat strategis, termasuk di rumah Abdul Gafur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com