SEMARANG, KOMPAS.com — Sekitar 1.000 warga yang tergabung dalam Paguyuban Rakyat Batang Bersatu, Rabu (7/11/2012) pukul 10.00, kembali menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan, Semarang, Jateng.
Dengan mengusung karangan bunga dukacita serta puluhan spanduk dan pamflet, warga Batang itu kembali menolak pembangunan PLTU Batang yang lokasinya menelan lahan dan tambak mereka di Karanggeneng, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.
Para pengunjuk rasa itu juga menuntut supaya lima warga yang ditahan tim penyidik Polda Jateng dibebaskan. Mereka ditahan saat menolak kedatangan konsultan proyek yang tiba di desa pada pertengahan Oktober.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.