Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditinggal Belanja, Toko Jasa Fotokopi Terbakar

Kompas.com - 09/10/2012, 15:20 WIB
Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim

Penulis

KEDIRI, KOMPAS.com — Sebuah toko kelontong dan jasa fotokopi milik Sukati di Desa Minggiran, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Selasa (9/10/2012), terbakar.

Meskipun tidak ada korban jiwa, kebakaran tersebut cukup membuat warga gempar. Menurut Ulik, seorang saksi mata, asap api diketahui sudah membubung tinggi berada di atas genteng belakang toko. Mengetahui hal itu, ia langsung berteriak sekencangnya untuk meminta bantuan warga sekitar.

"Awalnya saya mencium aroma sesuatu yang terbakar. Setelah saya lihat-lihat kok ternyata ada api itu di atas rumah. Saya langsung teriak," kata wanita penjual kue di SMP yang berada di dekat lokasi kebakaran ini.

Mengetahui kejadian itu, sebagian warga berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya. Sementara warga lainnya menyelamatkan barang-barang yang berada di dalam toko yang tengah ditinggal penghuninya kulakan atau belanja di Kota Kediri itu.

Dua unit mobil pemadam kebakaran juga dikerahkan untuk memadamkan api tersebut. Lokasinya yang berada di pinggir jalan sempat membuat arus lalu lintas jalur Kediri-Surabaya itu sedikit terganggu.

Api berhasil dipadamkan kurang dari sejam kemudian, dan api hanya merusak sebagian bangunan saja.

Sukati yang pulang seusai pemadaman dilakukan langsung shock setelah melihat banyak warga berkerumun di depan rumahnya. Ia terlihat tertunduk lemas sesaat setelah turun dari kendaraan umum dan segera masuk ke rumahnya yang berada di samping toko.

Para tetangga kemudian menyusulnya untuk memberikan dukungan moral.

Setelah kebakaran, beberapa warga sekitar menyebut kebakaran tersebut karena adanya korsleting listrik. Sementara Kepala Kepolisian Sektor Papar Ajun Komisaris Imam Suroso mengatakan, kebakaran tersebut terjadi akibat selang kompor gas yang bocor.

"Penyebabnya karena kompor gas dan kerugian material sekitar Rp 350.000," kata Imam saat dihubungi melalui telepon selulernya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com