Polisi Membuat Sketsa Pemerkosa Anak-anak

BANTAENG, KOMPAS.com - Aparat kepolisian dari Satuan Unit Identifikasi Mapolda Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) akhirnya membuat sketsa wajah pelaku penculikan yang disertai dengan perkosaan terhadap anak-anak. Sketsa pelaku diperoleh dari keterangan ND (8), korban ketujuh yang masih dirawat di RSUD Prof. Anwar Makkatutu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Kamis (15/3/2012).

"Kita fokuskan korban ketujuh ini, kami ingin cocokkan ciri-ciri pelaku yang kita kantongi dengan ciri-ciri pelaku yang diketahui oleh korban," kata Kasat Reskrim Polres Bantaeng, AKP Dodik Susianto.

Dalam pembuatan sketsa, petugas kepolisian yang berjumlah lima orang sempat mengalami kendala. Korban masih belum pulih benar dari shock yang dialaminya sehingga petugas beberapa kali harus menghentikan penyelidikan.

Dari informasi yang dihimpun di rumah sakit, tim identifikasi datang ke Kabupaten Bantaeng sejak Rabu malam. Namun, mereka baru berhasil membujuk korban untuk bercerita pada Kamis pagi tadi. Dijadwalkan tim identifikasi berada di Kabupaten Bantaeng hingga Sabtu mendatang.

Seperti diberitakan sebelumnya, korban bocah perempuan ketujuh ini diculik dari rumahnya di Kampung Biringkassi, Kelurahan Lamalaka, Kecamatan Bantaeng pada Minggu (11/3/2012) sekitar pukul 01.00 WITA. Korban baru ditemukan oleh warga dan polisi pada pukul 05.00 WITA.