Keluarga Yakin Darno Tak Salah

CIREBON, KOMPAS.com - Keluarga Danu alias Darno alias Sudano, warga yang diduga anggota jaringan M Syarif, meyakini anak ketiga dari lima bersaudara itu tak bersalah. Darno yang nama lahirnya adalah Sudano, dikenal tidak banyak tingkah, jarang bepergian, dan tidak berbuat aneh-aneh.

"Dia enggak pernah ke luar ke mana-mana. Dia tetap menjahit," kata Kamil (58), ayah Darno, saat ditemui di rumahnya di Kampung Drajat, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat, Jumat (9/12/2011).

Darno sehari-hari bekerja sebagai penjahit. Di rumahnya yang sederhana dapat ditemui mesin jahit tua. Di pojokan ruang tamu yang tak bermeja-kursi, mesin jahit itu kini ditutup.

"Dia pergi ke masjid biasa saja, seperti orang-orang umumnya. Dia enggak pernah pergi ikut pengajian ke mana-mana. Paling-paling ke masjid sini," ungkap Kamil, seraya menunjuk Masjid Nur Drajat yang berjarak hanya sekitar 20 meter dari rumahnya.

Kamil dan keluarganya mengaku kaget, dengan penangkapan Darno. Mereka beberapa kali bertanya kepada polisi ke mana Darno dibawa, namun tiada jawaban pasti. "Semoga Darno baik-baik saja," ujarnya.

Sementara itu anggota tim pembela muslim, Nurlan, yang mendampingi Darno saat penangkapan dan rekonstruksi, mengatakan, kliennya itu akan dijamin keselamatannya.

"Darno baru diduga ikut membantu Heru menghilangkan barang bukti. Tetapi nanti dulu, lihat hasil penyelidikan polisi," ungkap Nurlan.