Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menakertrans Jadi Korban Pemadaman Listrik

Kompas.com - 17/11/2009, 13:22 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Penglepasan sejumlah transmigran oleh Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Selasa (17/11), terganggu dengan padamnya listrik.

Listrik padam ketika Direktur Fasilitas Pemindahan Transmigrasi Depnakertrans, M Arsyad Nurdin, memberikan sambutan. Beberapa saat setelah mengucapkan salam pembukaan, listrik tiba-tiba padam. Pihak panitia berupaya mencarikan solusi, tapi tak membawa hasil sehingga Nurdin pun turun dari panggung.

Kemudian dua orang polisi berinisiatif meminjamkan megaphone. Nurdin pun kembali ke panggung untuk meneruskan pidatonya dengan menggunakan megaphone di depan menteri dan calon transmigran serta tamu undangan lainnya.

Hingga 20 menit berlangsung, listrik tak juga menyala. Ruang tunggu penumpang Gapura Surya Pelabuhan Tanjung Perak pun berubah menjadi pengap. Menakertrans terlihat berkipas-kipas karena kegerahan.

Lalu, Muhaimin naik ke panggung untuk menyampaikan pidato. Karena listrik tak juga menyala, Menteri yang juga Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu berpidato dengan menggunakan megaphone.

Menteri melepas sebanyak 134 keluarga atau 450 jiwa transmigran menuju ke Gorontalo dan Sulawesi Tengah. Mereka berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Timur.

Mereka berangkat dari Pelabuhan Tanjung Perak dengan menggunakan KM Dorolonda milik PT Pelni. Para transmigran direncakan tiba di Pelabuhan Bitung, Manado, Sulawesi Utara, pada 20 November.

Selanjutnya, mereka akan ditempatkan di beberapa lokasi transmigrasi oleh pemerintah daerah setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com