Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mc Donald Tasikmalaya Didemo

Kompas.com - 01/01/2009, 18:55 WIB

TASIKMALAYA, KAMIS- Ratusan santri se-Tasikmalaya dan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Kota Tasikmalaya, Kamis (1/1), mendatangi restoran siap saji Mc Donald di jln HZ Mustofa Kota Tasikmalaya.

Kedatangan mereka massa itu merupakan bagian dari aksi memboikot produk Amerika sebagai bukti kekecewaan atas terjadinya penyerangan bombardir oleh Israel terhadap Palestina. Dalam aksinya, para santri dan mahasiswa melakukan teatrikal dengan mencibir dan membelakangi restoran Mc Donald sebagai bukti kecaman terhadap Israel yang sudah menyengsarakan rakyat Palestina.

Menurut koordinator aksi, Dudu Durahman, aksi mendatangi restoran Mc Donald menghimbau kepada masyarakat Tasikmalaya agar tidak membeli produk Amerika karena diduga mendukung agresi Israel. "Kami mengajak warga Tasikmalaya untuk tidak membeli produk Amerika untuk itu kami akan memboikotnya," katanya.

Selain itu mereka juga menuntut pemerintah Indonesia untuk secepatnya memberikan bantuan terhadap rakyat Palestina, jika tidak terpenuhi maka aksi akan dilakukan lebih besar lagi. "Kami juga akan melakukan aksi sweeping terhadap produk Amerika di wilayah Tasikmalaya jika tuntutan kami tidak terpenuhi," ancamnya.

Aksi itu kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki menuju pusat kota sambil berorasi mengecam tindakan  Israel yang meyerang rakyat Palestina. Aksi long march itu tak pelak menjadi perhatian masyarakat dan pengguna jalan sehingga sempat terjadi kemacetan kecil. Meski demikian, aksi berjalan lancar meski tidak dikawal polisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com