Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unggah Foto Bareng Ade Bhakti, Yoyok Sukawi Lempar Senyum Saat Ditanya Pilkada Semarang

Kompas.com - 22/04/2024, 13:52 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Kabar mengenai kedekatan kader Partai Demokrat, Yoyok Sukawi, dengan Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran Kota Semarang Ade Bhakti yang sempat viral karena nasi goreng semakin terlihat.

Seperti diketahui, keduanya digadang-gadang bakal maju pada Pilkada Kota Semarang 2024.

Baca juga: Pilkada Magelang, Calon Independen Harus Kantongi 65.494 Dukungan

Pertemuan dua tokoh ini terjadi dalam acara halalbihalal di kediaman salah satu tokoh Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jawa Tengah, Muhammad Farchan, pada Rabu (17/4/2024) malam.

Pertemuan tersebut diketahui setelah Yoyok Sukawi dan Ade Bhakti mengunggah ulang story Instagram dari masyarakat terkait pertemuan mereka.

Saat dikonfirmasi, Yoyok Sukawi yang juga Anggota Komisi X DPR RI sekali CEO PSIS Semarang itu hanya melempar senyum melalui pesan WhatsApp.

Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat Kota Semarang Wahyoe Winarto tak mau berkomentar soal pertemuan tersebut.

Dia juga tak menjawab saat ditanya soal nama Ade Bhakti yang bakal mendampingi Yoyok Sukawi pada Pilkada Kota Semarang 2024.

"Langsung ke Mas Yoyok (Yoyok Sukawi) aja," kata pria yang akrab disapa Liluk itu kepada Kompas.com, Senin (21/4/2014).

Mengusung kader sendiri

Menurut Liluk, kader Partai Demokrat Kota Semarang seperti Yoyok Sukawi dan P Martono cukup mumpuni untuk maju pada Pilkada 2024.

"Ada Mas Yoyok Sukawi dan P Martono. Kita akan usulkan, tapi nanti di DPP tinggal bagaimana," ujarnya.

Selain itu, Partai Demokrat Kota Semarang juga akan membuka penjaringan untuk Pilkada 2024 di Kota Semarang. Namun, pembukaan penjaringan tersebut menunggu instruksi DPP Demokrat.

"Belum tahu," saat ditanya soal waktu penjaringan.

Baca juga: Bertemu Petahana Bupati, PAN dan PKS Jajaki Usung Sunaryanta dalam Pilkada Gunungkidul 2024

Meski akan bersikukuh mencalonkan kadernya sendiri, Partai Demokrat masih membutuhkan partai lain untuk membangun koalisi.

"Kita butuh koalisi, karena tak bisa berdiri sendiri," ujar Liluk.

Untuk itu, saat ini Partai Demokrat Kota Semarang sedang membangun komunikasi dengan partai lain meski statusnya non formal.

"Kita lihat saja nanti ke depan bagaimana," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com