Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga di Purworejo Dapat Makan Gratis usai Mencoblos

Kompas.com - 14/02/2024, 14:22 WIB
Bayu Apriliano,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PURWOREJO, KOMPAS.com - Ada yang berbeda saat pelaksanaan Pemilu 2024 di Kecamatan Kutoarjo, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Rabu (14/2/2024).

Jika pada Pemilu tahun 2019 para pemilih langsung pulang ke rumah, kali ini warga bisa makan gratis di Food Court Taman Kuliner Kutoarjo sebelum pulang.

Mereka hanya cukup menunjukan bekas tinta di jari usai mencoblos di tempat pemungutan suara (TPS).

Kapolres Purworejo AKBP Eko Sunaryo, saat dikonfirmasi awak media menjelaskan, program makan gratis usai mencoblos ini diberi nama Wuenak Tenan, singkatan dari Warga Gunakan Hak Pilih, Terus Kulineran.

Baca juga: Dugaan Politik Uang Mencuat di 2 Desa Purworejo, Bawaslu Proses Laporan Warga

Progam ini adalah Kolaborasi bersama Stakeholder di Kabupaten Purworejo antara Polres Purworejo, Kodim 0708 Purworejo, KPU Purworejo, Bawaslu Purworejo, Pemda Purworejo dan Paguyuban Kuliner Kutoarjo.

"Tujuannya adalah agar warga yang sudah memiliki hak pilih untuk menggunakan hak pilihnya dengan datang ke TPS untuk mencoblos," jelas Kapolres.

Dalam progam makan gratis usai Kulineran tersebut panitia telah menyiapkan sedikitnya 1.000 porsi yang diperuntukan bagi warga Kabupaten Purworejoyang telah selesai mencoblos.

Masyarakat bisa menikmati kulineran ditempat yang telah ditentukan yaitu di Food Court Taman Kuliner Kutoarjo secara gratis dengan menu yang disediakan seperti soto ayam, bakso, mi ayam dan lain-lain.

"Harapan kami Pemilu 2024 di Kabupaten Purworejo khususnya berjalan damai, sejuk dan adem ayem tanpa adanya perselisihan dan perpecahan karena perbedaan pendapat dan pilihan," ucap Kapolres.

Sementara itu, Aini (35), salah satu warga Kutoarjo saat ditanya awak media merasa terkesan dan senang karena usai pencoblosan bisa makan gratis di Food Court Taman Kuliner Kutoarjo hanya dengan menunjukkan jari bertinta sebagai bukti kalau sudah mencoblos.

Baca juga: Ada Surat Suara Sudah Tercoblos, Pemungutan di TPS Lampung Dihentikan

"Dengan menikmati kuliner kita bisa kumpul bareng meskipun beda pilihan kita tetap bersatu dalam Pemilu 2024 ini. Kami berharap semoga program Wuenak Tenan ini dapat terus berlanjut dalam Pemilu 5 tahun yang akan datang," ucap Aini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com