LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Belasan dosen dan guru besar Universitas Malikussaleh (Unimal) Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, Senin (5/2/2024), meminta pemerintah netral dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 14 Februari 2024.
Pernyataan itu disampaikan dalam maklumat kebangsaan untuk menjaga demokrasi dan reformasi di Kampus Universitas Malikussaleh, Bukit Indah, Lhoskeumawe.
Koordinator aksi, Kamaruddin Hasan, didampingi belasan dosen dan guru besar menyatakan maklumat berisi enam tuntutan yaitu meminta agar pemerintah bersikap netral dan tidak partisan dalam pelaksanaan pemilihan umum.
Baca juga: 2 Nelayan Aceh Hanyut 5 Hari, Diselamatkan Polis Marin Malaysia
“Mengharapkan TNI/Polri setia pada NKRI menjaga keamanan dan pertahanan nasional,” sebut Kamaruddin.
Sisi lain, mengharapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk bekerja profesional dan adil dalam pelaksanaan pemilihan umum.
“Mengharpakn seluruh masyarakat Aceh dan Indonesia, terus menyerukan menyelamatkan reformasi dan demokrasi di Indonesia,” tutur dia.
Baca juga: Antisipasi Kapal Imigran Rohingya, Polisi Aceh Utara Sisiri Pantai
Akademisi Unimal juga mengharapkan rektor universitas seluruh Indonesia, memberikan pencerahan pada mahasiswa agar dapat memilih secara cerdas dan bertanggungjawab.
“Untuk masyarakat Indonesia sebagai pemilih, gunakan hak pilih secara mandiri dan sesuai hati nurani. Tidak ada seorang pun yang mengatur hak pilih warga,” pungkas Kamaruddin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.