Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesal Istrinya Diejek Cepu, Pria di Makassar Pukul Teman dengan Tongkat Baseball

Kompas.com - 10/01/2024, 17:10 WIB
Reza Rifaldi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 


MAKASSAR, KOMPAS.com - Pria berinisial A (22) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), yang kesehariannya bekerja sebagai buruh bangunan diamankan polisi usai memukul rekannya sendiri dengan tongkat baseball.

Pelaku diamankan polisi di rumahnya yang terletak di Jalan Sultan Alauddin, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sulsel, pada Selasa (9/1/2024) malam.

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Devi Sujana mengatakan, korban yang diketahui bernama Muh Takdir (29) mengalami luka terbuka di bagian wajahnya akibat hantaman tongkat baseball.

Baca juga: Pria di Makassar Tewas Ditikam Pria Bermotor, Berawal dari Korban Jual Pacarnya ke Pelaku

"Kejadiannya pada 1 Januari, korban didatangi oleh pelaku di rumahnya dan langsung dipukul menggunakan tongkat baseball," kata Devi, dalam keterangannya, Rabu (10/1/2024) siang.

Devi menuturkan, aksi nekat pelaku menganiaya korban lantaran emosi karena sang istri kerap diejek sebagai cepu atau bantuan polisi (banpol) oleh korban.

"Keterangan pelaku dia emosi terhadap korban, karena sebelumnya pelaku dapat info bahwa istri pelaku telah dibanpoli (diejek sebagai cepu) oleh korban," ucap dia.

Mendapatkan informasi itu, pelaku pun kemudian mencari keberadaan korban sambil membawa tongkat baseball.

Pelaku mendatangi korban di rumahnya di wilayah Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulsel.

"Korban dipukul dibagian wajah sebanyak satu kali hingga mengalami luka terbuka dan menjalani perawatan medis di rumah sakit (RS)," beber dia.

Baca juga: Polisi Sebut Peluru Nyasar yang Lukai Lansia di Makassar Berasal dari Senpi Pabrikan

Untuk saat ini, pelaku pun sementara masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolsek Tamalate untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

"Barang bukti diamankan satu buah tongkat baseball. Pelaku masih diperiksa di polsek ya," ujar dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Regional
Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Regional
Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Regional
Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Regional
Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Regional
Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Regional
Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Regional
KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

Regional
Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com