Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi IRT Tewas Diterkam Buaya saat Mandi di Sungai Kotabaru

Kompas.com - 28/12/2023, 09:10 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KOTABARU, KOMPAS.com - Polisi mengungkap kronologi tewasnya seorang ibu rumah tangga di Desa Manunggal Lama, Kecamatan Sungai Durian, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), karena diterkam buaya.

Kapolsek Sungai Durian Ipda Triwibawa mengatakan, awalnya korban MAR (39) berniat mandi di Sungai Manunggal bersama anaknya tak jauh dari rumahnya, Selasa (26/12/2023) petang.

"Korban memang diketahui sudah terbiasa mandi di sungai," ujar Triwibawa saat dikonfirmasi, Rabu (27/12/2023).

Baca juga: Sempat Teriak Minta Tolong, Anak Saksikan Ibunya Tewas Diterkam Buaya saat Mandi di Sungai

Karena sudah terbiasa, korban dan anaknya pun merasa aman-aman saja saat beraktifitas di sungai.

Tapi tak disangka, korban tiba-tiba diterkam buaya dan ditarik masuk ke dalam air.

"Saat ditarik buaya, korban hilang, mendengar teriakan minta tolong warga pun berkumpul," jelasnya.

Memasuki waktu malam dan dalam kondisi gelap, warga setempat bersama petugas dari Polsek Sungai Durian mencari korban.

Pencarian dilakukan menggunakan perahu dan alat penerangan seadanya.

"Korban akhirnya ditemukan sekitar 50 meter dari lokasi awal. Korban ditemukan di semak-semak," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang ibu rumah tangga di Kecamatan Sungai Durian, Kotabaru, Kalsel tewas diterkam buaya saat mandi di Sungai Manunggal yang tak jauh dari tinggalnya, Selasa (26/12/2023) petang.

Baca juga: Mandi di Sungai, IRT di Kotabaru Tewas Diterkam Buaya

Saat mandi, korban diduga menceburkan diri di sungai hingga tiba-tiba seekor buaya menerkam dan membawa tubuhnya ke dalam air.

Saat pencarian, korban ditemukan dengan sejumlah luka bekas terkaman buaya di sekujur tubuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sepasang Kekasih Gadaikan Motor Rental, Uangnya untuk Modal Usaha Jualan Kalender

Sepasang Kekasih Gadaikan Motor Rental, Uangnya untuk Modal Usaha Jualan Kalender

Regional
Mobil yang Terbakar hingga Merembet ke Rumah Warga di Banyumas Diduga Bawa BBM, Sopirnya Kabur

Mobil yang Terbakar hingga Merembet ke Rumah Warga di Banyumas Diduga Bawa BBM, Sopirnya Kabur

Regional
Permudah Koordinasi Bencana, Gubernur Sumbar Berkantor di Bukittinggi

Permudah Koordinasi Bencana, Gubernur Sumbar Berkantor di Bukittinggi

Regional
9 Nama Lain Bakwan di Berbagai Daerah, Ada Bala-bala dan Ote-ote

9 Nama Lain Bakwan di Berbagai Daerah, Ada Bala-bala dan Ote-ote

Regional
Polisi Usut Dugaan Pelecehan Seksual oleh Pembina Pramuka di Palembang

Polisi Usut Dugaan Pelecehan Seksual oleh Pembina Pramuka di Palembang

Regional
Aksi Nekat Pria di Konawe, Terobos Paspampres hingga Bikin Jokowi Nyaris Terjatuh

Aksi Nekat Pria di Konawe, Terobos Paspampres hingga Bikin Jokowi Nyaris Terjatuh

Regional
Banjir Bandang Lembah Anai, 'Excavator' Terguling, 4 Pemandian Hancur

Banjir Bandang Lembah Anai, "Excavator" Terguling, 4 Pemandian Hancur

Regional
Marah Divideokan dan Ancam Tembak, Pria di Riau Ditangkap Polisi

Marah Divideokan dan Ancam Tembak, Pria di Riau Ditangkap Polisi

Regional
Putusnya Jalan Padang-Pekanbaru Buat Penjual Kue Khas Tak Bisa Jualan

Putusnya Jalan Padang-Pekanbaru Buat Penjual Kue Khas Tak Bisa Jualan

Regional
Sebuah Mobil Terbakar di Jalan Raya Tambak Banyumas, Apinya Merembet ke Rumah Warga

Sebuah Mobil Terbakar di Jalan Raya Tambak Banyumas, Apinya Merembet ke Rumah Warga

Regional
Unggah Video 'Nyabu' dan Sebut Kebal Hukum, 'Bang Jago' di Lampung Dicari Polisi

Unggah Video "Nyabu" dan Sebut Kebal Hukum, "Bang Jago" di Lampung Dicari Polisi

Regional
Tetapkan Jatuh Tempo PBB-P2 pada 31 Oktober, Pemkot Pematangsiantar Ajak Masyarakat Bayar

Tetapkan Jatuh Tempo PBB-P2 pada 31 Oktober, Pemkot Pematangsiantar Ajak Masyarakat Bayar

Kilas Daerah
KPU Sikka: Syarat Paslon yang Maju Pilkada Lewat Jalur Parpol Minimal Ada 7 Kursi DPRD

KPU Sikka: Syarat Paslon yang Maju Pilkada Lewat Jalur Parpol Minimal Ada 7 Kursi DPRD

Regional
3 Alat Musik Kalimantan Barat, Salah Satunya Sape

3 Alat Musik Kalimantan Barat, Salah Satunya Sape

Regional
Serap Jagung Petani di Sumbawa Sesuai Ketentuan Harga, Bulog Siapkan 3 Gudang

Serap Jagung Petani di Sumbawa Sesuai Ketentuan Harga, Bulog Siapkan 3 Gudang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com