KOMPAS.com - Air Terjun Girimanik terletak di Desa Setren, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.
Wisata Air Terjun Girimanik berupa tiga air terjun yang merupakan ikon wisata di lereng Gunung Lawu.
Area wisata Air Terjun Girimanik memiliki keindahan alam mirip dengan daerah Tawangmangu
Tiga Air Terjun Girimanik terdiri dari Air Terjun Manikmoyo, Air Terjun Condromoyo, dan Air Terjun Tejomoyo.
Air terjun yang menjadi bagian kekayaan alam Slogohimo tersebut merupakan andalan wilayah setempat.
Obyek wisata tersebut memiliki pemandangan alam pegunungan yang masih asri dan alami.
Baca juga: Air Terjun Coban Canggu di Mojokerto: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute
Terdapat dua sendang di sekitar air terjun tersebut, yaitu Sendang Drajat dan Sendang Kanastren.
Konon wilayah pegunungan Girimanik merupakan tempat pertapaan tiga bersaudara yang merupakan anak dari Sang Hyang Tunggal, yang berkedudukan di Kayangan.
Dalam cerita pewayangan, Sang Hyang Tunggal dipercaya sebagai dewa tertinggi.
Dikisahkan bahwa Dewi Rekatawati, istri Sang Hyang Tunggal, melahirkan sebutir telur.
Telur tersebut disabda oleh Sang Hyang Tunggal menjadi tiga orang bayi laki-laki yang diberi nama, yaitu Batara Manikmaya, Batara Tejomaya, dan Batara Ismaya.
Ketiga bayi tersebut diserahkan kepada Sang Hyang Tunggal untuk dididik dengan baik.
Setelah cukup umur, tiga dewa turun ke dunia untuk bertapa. Mereka menuju sebuah gunung yang memiliki tiga air terjun.
Setelah bertapa mereka kembali ke kayangan dan ditasbihkan menjadi dewa sepenuhnya.
Air terjun yang menjadi lokasi dewa bertapa kamudian diberi nama Air Terjun Manikmoyo, Air Terjun Tejomoyo, dan Air Terjun Condromoyo.