Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toko dan Bengkel Motor di Sumbawa Hangus Terbakar, Kerugian Rp 2 M

Kompas.com - 12/12/2023, 13:31 WIB
Susi Gustiana,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SUMBAWA, KOMPAS.com - Toko Wahyu dan Boga Bengkel sepeda motor di Jalan Yos Sudarso, depan Kodim 1607 Sumbawa, Kecamatan Sumbawa, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), hangus dilalap si jago merah, Selasa (12/12/2023) pukul 8.30 Wita.

Dari Keterangan anggota Piket Kodim 1607/Sumbawa, Peltu Iwan Irawan, tiba-tiba api muncul dan langsung membesar.

"Kejadian di depan Markas Kodim 1607/Sumbawa, api muncul dan langsung membesar. Kami langsung hubungi Dinas Damkartan Sumbawa, anggota lain yang melihat kejadian tersebut langsung mengamankan jalan serta lokasi agar tidak menimbulkan korban,” kata Iwan.

Baca juga: Korsleting, Mobil dan Rumah di Banyuwangi Ludes Terbakar

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Sumbawa mengerahkan 4 unit mobil dan 25 tim tiba di lokasi dan langsung melakukan proses pemadaman dibantu oleh personel TNI dari Kodim 1607 Sumbawa, Polres Sumbawa, aparat kecamatan dan warga setempat.

Kepala Dinas Damkartan, Sahabuddin saat ditemui di lokasi kejadian membenarkan peristiwa kebakaran yang menghanguskan dua toko.

“Benar, kami terima laporan terjadi kebakaran 08.47 Wita dan tiba di lokasi pukul 08.50 Wita,” kata Sahabuddin.

Api dipadamkan pada pukul 09.30 Wita setelah petugas dan puluhan orang berjibaku.

Untuk penyebab kebarakan masih dalam penyelidikan kepolisian dan total kerugian diperkirakan Rp 2 miliar. Pemilik toko Wahyu Zulfirman rugi Rp 1,5 miliar dan Ari Wibowo pemilik bengkel menderita kerugian Rp 500 juta.

“Semua barang habis terbakar, ada 4 motor juga dalam bengkel tak bisa diselamatkan,” jelas Sahabuddin.

Selain itu, ada mobil terparkir dalam posisi terkunci di depan bengkel terbakar sebagian, sementara pemiliknya entah di mana. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Ia menghimbau masyarakat waspada terhadap penyebab kebakaran apalagi cuaca panas sekarang ini.

"Kepada masyarakat kami imbau berhati-hati terhadap peristiwa kebakaran. Sebelum tinggalkan rumah harap periksa penyebab kebakaran seperti listrik dan kompor gas," demikian imbau Sahabuddin.

Baca juga: Minibus di Cianjur Hangus Terbakar Saat Isi BBM di SPBU

Sementara Wahyu, pemilik toko mengaku, mengetahui kebakaran itu melalui telepon keluarga, karena saat itu ia tidak berada di lokasi kejadian.

"Saat tiba di lokasi api toko sudah habis, sudah hangus semua," kata Wahyu.

Bowo, pemilik bengkel mengakui sering mengalami korsleting.

“Iya, sering korsleting listrik. Tadi malam aja dua kali,” kata Bowo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Regional
Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat 'Jaga Anak Ini dengan Baik'

Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat "Jaga Anak Ini dengan Baik"

Regional
Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Regional
Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Regional
Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Regional
Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Regional
Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Regional
352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Regional
360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

Regional
Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com