UNGARAN, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Semarang akan merekrut kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) untuk Pemilu 2024. Tahapan perekrutan tersebut dimulai Senin (11/12/2023).
Ketua KPU Kabupaten Semarang Bambang Setyono mengatakan, total ada 23.457 KPPS yang akan direkrut.
"Satu tempat pemungutan suara (TPS) itu ada tujuh KPPS, di Kabupaten Semarang ada 3.351 TPS, sehingga total ada 23.457 KPPS," jelasnya, Rabu (6/12/2023).
Baca juga: Bakal Rekrut 14.105 Anggota KPPS, KPU Situbondo Harap Pemkab Toleransi Harga Surat Keterangan Sehat
Bambang mengungkapkan, kerja KPPS terhitung berat karena menjadi ujung tombak dalam pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
"Karena itu, kita melakukan screening awal yang cukup ketat agar petugas yang berjaga selalu dalam kondisi sehat dan fit," terangnya.
"Syarat utama di antaranya petugas berusia 17-55 tahun dan melakukan tes kesehatan di instasi pemerintah. Pengecekan meliputi asam urat, gula darah, dan kolesterol," kata Bambang.
Selain itu, dia juga meminta kejujuran dari para pendaftar KPPS mengenai kesehatan pribadi.
"Jadi jika ada penyakit bawaan seperti jantung atau yang lainnya, disampaikan saja. Ini untuk meminimalisir risiko saat di lapangan," ujarnya.
Bambang mengungkapkan, pendaftar KPPS yang lolos dari seleksi, akan mendapat pembekalan dan bimtek.
Baca juga: Antisipasi Petugas KPPS Kelelahan Saat Pemilu, Dinkes Ciamis Siapkan Tim Kesehatan Keliling
"Kami berharap banyak anak muda yang turut berpartisipasi dalam penyelenggaran pemilu ini, sebagai bagian dari pembelajaran demokrasi," terangnya.
Dia juga menuturkan, KPU berkoordinasi dengan Satpol PP dan Damkar Kabupaten Semarang untuk menyiapkan petugas trantib.
"Nantinya satu TPS akan ditempatkan dua petugas trantib (ketentraman dan ketertiban)," kata Bambang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.