Pendeta di Sorong Dianiaya dengan Senjata Tajam oleh Perampok

SORONG, KOMPAS.com- Seorang pendeta berinisial MASS (54) dirampok dan dianiaya dengan senjata tajam di rumahnya, Jalan Sapta Taruna Kilometer 10 Kota Sorong, Papua Barat Daya, Jumat (17/11/2023).

Kapolsek Sorong Timur AKP La Ode Zamri mengungkapkan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.00 WIT.

Pelaku inisial JK masuk dari belakang rumah dengan membawa sebuah parang dan tiba tiba membacok korban di bagian kepala.

Baca juga: Ulah Kepala Toko Alfamart di Bogor, Nekat Rampok Alfamart Tetangga Berakhir Ditangkap Polisi

"Dari keterangan pelaku, motifnya ia masuk ke dalam rumah milik pendeta untuk mencuri. Namun, dipergokinya oleh korban sehingga pelaku membacok korban," kata Zamri di Sorong Jumat (17/11/2023).

Polisi yang menerima laporan langsung turun ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengevakuasi korban ke rumah sakit Sele Be Solu.

Akibat kejadian itu korban mengalami luka serius di kepala dan tangan.

Baca juga: Mayat Penuh Luka Ditemukan Tergeletak Dipinggir Jalan, Diduga Korban Perampokan

"Setelah kami menangkap tersangka, tersangka sempat menangis," tutur Zamri.