Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan 2 Korban Dibekuk di Riau

Kompas.com - 14/11/2023, 21:42 WIB
Idon Tanjung,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Polisi mengamankan seorang pria berinisial KH (21), pelaku tabrak lari di Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Riau, Selasa (14/11/2023).

KH yang merupakan sopir truk itu, kabur usai menabrak sepeda motor yang mengakibatkan dua orang tewas pada Jumat (3/11/2023) lalu.

Kepala Polsek Langgam, Iptu Alferdo Krisnanta Kaban mengatakan KH sempat melarikan diri setelah melakukan aksi tabrak lari.

"Pelaku KH kami amankan dengan pendekatan secara persuasif. KH ini pelaku tabrak lari yang mengakibatkan dua korban meninggal dunia dan satu luka-luka," ujar Alferdo.

Alferdo menjelaskan, petugas awalnya menemukan pemilik truk yang dikemudikan oleh KH, Rianto Sihombing. Lalu, polisi meminta Rianto menghubungi KH untuk menyerahkan diri.

"Rupanya KH ini melarikan diri ke wilayah Berastagi, Sumatera Utara."

"Kemudian, pemilik kendaraan meminta KH untuk datang ke Pelalawan menyelesaikan kasus tabrak lari tersebut," kata Alferdo.

KH akhirnya datang ke Pelalawan bertemu dengan Rianto. Saat itu juga, polisi datang mengamankan KH. "Pelaku saat ini masih dalam proses pemeriksaan," sebut Alferdo.

Alferdo menerangkan, kasus tabrak lari itu terjadi pada Jumat, 3 November 2023, sekitar pukul 17.30 WIB.

KH yang mengemudikan truk, hendak mendahului kendaraan yang ada di depannya.

Namun, pada saat bersamaan, datang dua sepeda motor Honda Scoopy dan Suzuki Smash dari arah berlawanan. Sehingga, kecelakaan tak terhindarkan.

Pengendara sepeda motor Suzuki Smash, Husein, meninggal dunia di lokasi kejadian.

Sedangkan seorang rekannya yang dibonceng, Indra Didi, yang merupakan seorang tunanetra, terlempar ke dalam Sungai Kampar.

Sementara, pengendara sepeda motor Scoopy mengalami luka ringan.

Terkait adanya satu korban yang tenggelam di Sungai Kampar, petugas gabungan dari Polairud Polres Pelalawan, Polsek Langgam, dan Basarnas Pekanbaru, langsung melakukan pencarian.

Dua hari kemudian, jasad korban baru berhasil ditemukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com