PEKANBARU, KOMPAS.com - Banjir merendam pemukiman warga di Desa Kabun, Kecamatan Kabun, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, Rabu (25/10/2023).
Menurut Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 08/Tandun, Kodim 0313/KPR, Serka Rahman yang bertugas di wilayah Desa Kabun, banjir mulai terjadi pukul 05.00 WIB.
"Banjir diakibatkan karena air Sungai Lo meluap dan berdampak pada rumah-rumah warga," ujar Rahman ketika diwawancara wartawan, Rabu.
Baca juga: Antisipasi Musim Hujan, Pemkot Semarang Siapkan Program-program Penanganan Banjir
Dia menjelaskan, warga yang terdampak banjir terdapat di tiga wilayah dengan total 26 rumah. Selain rumah warga, banjir juga merendam musala.
Ketinggian air di permukiman warga 30 hingga 50 sentimeter. Sejauh ini, belum ada warga yang terdampak banjir mengungsi.
"Warga masih bertahan di rumahnya masing-masing," sebut dia.
Baca juga: Menikmati Senja di Tepi Banjir Kanal Barat yang Digandrungi Anak Muda Semarang
Rahman mengaku, pihaknya bersama kepolisian dan perangkat desa setempat, terus memantau permukiman warga yang terdampak banjir.
Petugas bersiaga di lokasi untuk menjaga keselamatan warga.
"Kami mengimbau kepada warga dapat menjaga anak-anaknya agar tidak bermain di lokasi banjir atau di pinggir sungai. Kami juga meminta warga waspada apabila banjir naik," kata Rahman.
Kondisi banjir di permukiman warga saat ini sudah mulai surut.
Sebelumnya, empat hari lalu, banjir menerjang ratusan rumah warga di Desa Rambah Tengah Hulu, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, Sabtu (21/10/2023).
Komandan Regu (Danru) Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rohul, Berly mengatakan, banjir diakibatkan hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah tersebut.
"Tadi malam wilayah Rokan Hulu diguyur hujan deras, yang mengakibatkan sungai meluap dan berdampak ke permukiman warga," kata Berly saat diwawancarai wartawan, Sabtu.
Dia menjelaskan, warga yang terdampak banjir terdapat di Dusun Pawan Hilir dan Dusun Pawan Hulu, Desa Rambah Tengah Hulu.
Berdasarkan data sementara, tercatat sebanyak 330 rumah warga yang kebanjiran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.