Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Kendal: Dendam, Saya Akan Membalas Memberi Sesuatu ke Mas Gibran

Kompas.com - 08/09/2023, 20:16 WIB
Slamet Priyatin,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KENDAL, KOMPAS.com - Bupati Kendal Jawa Tengah, Dico M Ganinduto, sudah lama dekat dengan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.

Beberapa kali mereka bertemu dan minum kopi bersama.

Saat ditanya oleh Kompas.com, terkait kedekatannya dengan Gibran, bupati Kendal sejak Februari 2021 itu mengatakan, dia tidak menganggapnya sebagai ajakan duet untuk Pilgub Jawa Tengah mendatang. 

Sambil tersenyum suami artis Chaca Frederica itu mengatakan, dirinya dendam dengan wali kota Solo tersebut. Kenapa?

Baca juga: Saat Bupati Kendal Dico Tertawa Terbahak-bahak Gibran Beri Gantungan Kunci Upin Ipin Wajah Dirinya...

Ternyata, Dico dendam ingin membalas candaan Gibran yang memberinya gantungan kunci Upin Ipin, bergambar putra Presiden Joko Widodo (Jokowi ) itu.

“Saya dendam, saya akan membalas dengan memberi sesuatu kepada Mas Gibran,“ kata Dico, Jumat (8/09/2023).

Dico belum mau memberi tahu hadiah yang rencananya akan diberikan ke Gibran tersebut.

“Masih rahasia,” tambah Dico.

Baca juga: Dapat Gantungan Kunci Upin Ipin Berwajah Gibran, Dico Pastikan Balas Keusilan Gibran

Seperti diberitakan sebelumnya, Bupati Kendal, Dico Ganinduto tertawa terbahak-bahak saat Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka memberikan gantungan kunci Upin Ipin bergambar wajah putra sulung Jokowi itu.

Video "keusilan" Gibran itu diabadikan melalui rekaman yang diunggah di Instagram Dico, @dicoganinduto Selasa (5/9/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ghozali Everyday yang Terkenal karena NFT Hibahkan Alat Animasi ke Kampusnya

Ghozali Everyday yang Terkenal karena NFT Hibahkan Alat Animasi ke Kampusnya

Regional
Digigit Anjing Rabies, Anak 8 Tahun di Kalbar Meninggal Dunia

Digigit Anjing Rabies, Anak 8 Tahun di Kalbar Meninggal Dunia

Regional
Raker Komwil I Apeksi 2024, Kota-kota Diingatkan untuk Kelola APBD secara Benar

Raker Komwil I Apeksi 2024, Kota-kota Diingatkan untuk Kelola APBD secara Benar

Regional
Penerbangan Internasional di Jateng Sepi Peminat, Status Bandara Jadi Domestik

Penerbangan Internasional di Jateng Sepi Peminat, Status Bandara Jadi Domestik

Regional
Datang ke Aceh, Anies dan Muhaimin Ucapkan Terima Kasih

Datang ke Aceh, Anies dan Muhaimin Ucapkan Terima Kasih

Regional
Mantri Hutan Buru Pendaki yang Nyalakan “Flare” di Gunung Andong

Mantri Hutan Buru Pendaki yang Nyalakan “Flare” di Gunung Andong

Regional
Kecelakaan Maut Ambulans Vs Truk di Tol Batang-Semarang, 1 Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Ambulans Vs Truk di Tol Batang-Semarang, 1 Penumpang Tewas

Regional
Napi Lapas Kedungpane Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Napi Lapas Kedungpane Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Regional
Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Regional
Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Regional
Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Regional
Kronologi Siswa SMP Bunuh Bocah 7 Tahun di Sukabumi, Korban Disodomi Dua Kali oleh Pelaku

Kronologi Siswa SMP Bunuh Bocah 7 Tahun di Sukabumi, Korban Disodomi Dua Kali oleh Pelaku

Regional
Ibu Rumah Tangga Pengedar Sabu di Balikpapan Ditangkap, Barang Bukti 33,5 Gram

Ibu Rumah Tangga Pengedar Sabu di Balikpapan Ditangkap, Barang Bukti 33,5 Gram

Regional
Truk Tabrak Truk di Bawen Tewaskan 1 Orang, Warga: Dari Atas Kencang, lalu 'Bres'

Truk Tabrak Truk di Bawen Tewaskan 1 Orang, Warga: Dari Atas Kencang, lalu "Bres"

Regional
Pegawai Ditangkap Kasus Perdagangan Burung, Bea Cukai Kalbagbar: Bukan Penyelundupan

Pegawai Ditangkap Kasus Perdagangan Burung, Bea Cukai Kalbagbar: Bukan Penyelundupan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com