25 Baliho Besar bergambar Anies-AHY di Kota Tegal Dicopot, Ada yang Disobek-sobek

TEGAL, KOMPAS.com - Sedikitnya 25 baliho besar bergambar bakal calon presiden (Bacapres) Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kota Tegal, Jawa Tengah (Jateng), diturunkan, Jumat (1/9/2023).

Pencopotan baliho dilakukan oleh simpatisan dan pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Tegal atas instruksi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat.

Tak hanya diturunkan, sejumlah baliho yang bergambar Anies juga disobek-sobek dan dibuang.

"Mulai hari ini, kita instruksikan juga ke semua pengurus dan ranting untuk menurunkan baliho yang bergambarkan Anies dan AHY. Sedikitnya sudah ada 25 baliho yang diturunkan," kata Satori kepada wartawan, di Kota Tegal, Jumat (1/9/2023).

Baca juga: Gibran: yang Saya Follow Mas Ibas, Feed Saya Isinya Demokrat, Isinya Penurunan Baliho

Dia mengatakan aksi pencopotan tersebut dilakukan karena kader Partai Demokrat merasa dikhianati. Pasalnya ada salah satu pihak di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) tidak berjalan sesuai yang disepakati. 

"Jadi yang keluar duluan bukan Partai Demokrat, tapi partai lain. Kami masih koridor dalam partai koalisi, untuk perubahan dan perbaikan. Tapi ada salah satu partai yang berkhianat. Mereka tidak terus terang," ujar Satori.

"Dia sudah berselingkuh tanpa persetujuan dan kesepakatan dengan Tim 8. Dan dia mengangkat memutuskan sendiri," lanjutnya. 

Satori mengatakan, hingga kini belum mendapat informasi apakah partainya akan bergabung dengan koalisi lain atau bertahan di KPP.

"Kita sore ini, akan mengikuti zoom rapat Majelis Tinggi Demokrat yang akan dipimpin langsung oleh bapak Susilo Bambang Yudhoyono," pungkas Satori.

Diketahui, kader-kader Partai Demokrat di berbagai daerah melakukan aksi penurunan baliho bergambar Bakal Calon Presiden (Bacapres) Anies Baswedan bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

Para kader kecewa dengan langkah Anies yang akhirnya menggaet Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres). Padahal sebelumnya Anies disebut berjanji akan menggandeng AHY sebagai bacawapresnya.