Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pekerja Tambang Timah Laut Hilang Tenggelam, Sempat Kejar Speedboat yang Hanyut

Kompas.com - 21/08/2023, 19:34 WIB
Heru Dahnur ,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Seorang pekerja dilaporkan hilang tenggelam di kawasan tambang timah laut di Sukadamai, Toboali, Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung.

Korban laki-laki bernama Sahril (24) terseret ombak saat mengejar speedboat yang lepas dari tambatan.

"Korban mendatangi ponton TI Tower milik temannya dengan menggunakan speedboat, kemudian tali ikatannya lepas, langsung dikejar," kata Kepala Kantor SAR Pangkalpinang, I Made Oka Astawa, pada awak media, Senin (21/8/2023).

Baca juga: Tambang Emas Ilegal yang Ditutup di Kawasan Perhutani Sukabumi Beroperasi Lagi

Peristiwa terjadi saat malam hari, tepatnya Minggu (20/8/2023) sekitar pukul 20.00 WIB.

Para pekerja sempat melakukan pencarian pada malam dan pagi harinya, namun korban tak kunjung ditemukan.

Akhirnya siang harinya para penambang timah inkonvensional (TI) itu membuka informasi pada tim SAR.

Baca juga: Daerah Tambang di Bangka Kesulitan Air Bersih, Ambil di Kolong Tantangannya Buaya

Oka menuturkan, korban nekat mencebur ke laut karena jarak ponton dengan speedboat yang hanyut hanya sekitar 20 meter. Namun ketika itu kondisi ombaknya cukup besar.

"Adik korban yang bekerja di ponton TI berusaha mencegah korban untuk tidak berenang mengejar speedboat dikarenakan kondisi gelombang besar dan arus yang cukup kuat, namun korban tetap berenang," ujar Oka.

Setelah 30 menit menunggu dan korban tak kunjung balik dan hilang, warga berusaha mencari namun hingga pagi hari tidak ditemukan.

Siang tadi pukul 11.15 WIB, Mustopa selaku keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang (Basarnas).

Upaya pencarian menggunakan metode penyisiran di atas permukaan air menggunakan rubberboat Basarnas, dan scaning menggunakan perangkat Aqua eye.

Kecelakaan tambang laut di Sukadamai, Toboali, yang kedua kalinya terjadi dalam dua pekan terakhir. Sebelumnya seorang pekerja tewas tertimbun longsoran sedimentasi saat menyelam dekat ponton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Perundungan Siswi SD di Ambon Berakhir Damai, Pelaku Tandatangani Surat Pernyataan

Kasus Perundungan Siswi SD di Ambon Berakhir Damai, Pelaku Tandatangani Surat Pernyataan

Regional
Pencuri Motor di Banyumas Ditangkap, Pelakunya Dua Remaja Perempuan

Pencuri Motor di Banyumas Ditangkap, Pelakunya Dua Remaja Perempuan

Regional
Korupsi Rp 43 Miliar Proyek Bendungan di Lampung, 4 Jadi Tersangka

Korupsi Rp 43 Miliar Proyek Bendungan di Lampung, 4 Jadi Tersangka

Regional
Pergi ke Warung Pakai Emas Rp 75 Juta, IRT Jadi Korban Jambret

Pergi ke Warung Pakai Emas Rp 75 Juta, IRT Jadi Korban Jambret

Regional
Jadi Satu-satunya Kabupaten di Kalsel yang Dapat Apresiasi PPH, Bupati Aulia: Kami Komitmen Tingkatkan Ketahanan Pangan 

Jadi Satu-satunya Kabupaten di Kalsel yang Dapat Apresiasi PPH, Bupati Aulia: Kami Komitmen Tingkatkan Ketahanan Pangan 

Regional
Petahana Mansur Hidayat Ambil Formulir Penjaringan Bacabup di Gerindra, Optimis Dapat Rekomendasi Gerindra

Petahana Mansur Hidayat Ambil Formulir Penjaringan Bacabup di Gerindra, Optimis Dapat Rekomendasi Gerindra

Regional
Pj Gubernur NTB Lalu Gita Daftar Bacagub di Pilkada NTB lewat PKB

Pj Gubernur NTB Lalu Gita Daftar Bacagub di Pilkada NTB lewat PKB

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 30 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 30 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Melihat Upacara Adat Pangangkatan Datu Rajamuda Kesultanan Sumbawa, Pernah Digelar 126 Tahun Lalu

Melihat Upacara Adat Pangangkatan Datu Rajamuda Kesultanan Sumbawa, Pernah Digelar 126 Tahun Lalu

Regional
Pilkada Manggara Timur, Pasangan Jalur Independen Yoseph Marto-Heremias Dupa Harus Perbaiki Syarat Dokumen Pencalonan

Pilkada Manggara Timur, Pasangan Jalur Independen Yoseph Marto-Heremias Dupa Harus Perbaiki Syarat Dokumen Pencalonan

Regional
Polisi di Pati Dipukuli Saat Acara Dangdutan, Awalnya Ingin Sampaikan Imbauan

Polisi di Pati Dipukuli Saat Acara Dangdutan, Awalnya Ingin Sampaikan Imbauan

Regional
Polisi NTT Memburu Pria yang Menawarkan Kerja Selundupkan WN China ke Australia dengan Bayaran Rp 20 Juta

Polisi NTT Memburu Pria yang Menawarkan Kerja Selundupkan WN China ke Australia dengan Bayaran Rp 20 Juta

Regional
Hendi Akan Kembalikan Formulir Pendaftaran Bacagub Jateng ke PDI-P Siang Ini

Hendi Akan Kembalikan Formulir Pendaftaran Bacagub Jateng ke PDI-P Siang Ini

Regional
PKB Targetkan Menang Pilkada Kabupaten Semarang, PKS Masih Jajaki Koalisi

PKB Targetkan Menang Pilkada Kabupaten Semarang, PKS Masih Jajaki Koalisi

Regional
Diduga Jadi Ajang Narkoba, Pentas Musik Koplo Tengah Malam Dilarang

Diduga Jadi Ajang Narkoba, Pentas Musik Koplo Tengah Malam Dilarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com