GORONTALO, KOMPAS.com – Seorang anak laki-laki bernama Mohammad Nujrul Lamuyu (12) hilang terseret ombak saat mandi di Pantai Indah Kelurahan Pohe, Kecamatan Hulonthalangi Kota Gorontalo, Jumat (4/8/2023).
Mohammad Nujrul Lamuyu yang beralamat di Kelurahan Tenda ini dinyatakan hilang oleh keluarga setelah mandi bersama-sama teman sebayanya.
Baca juga: Hilang Saat Cari Keong di Sungai Progo, Bocah SD Ini Ditemukan Tewas Mengapung
Saat ini kondisi perairan pesisir selatan dari lengan utara Sulawesi sedang berombak kuat. Para nelayan menyebutnya sebagai musim timur.
Musim timur ini ditandai dengan angin kencang dan gelombang tinggi yang terjadi pada bulan Agustus.
“Kami menerima informasi pukul 18.30 Wita adanya terjadi kondisi membahayakan manusia satu orang tenggelam di pantai Pohe Kecamatan Hulonthalangi,” kata Heriyanto, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Provinsi Gorontalo.
Laporan tenggelamnya Mohammad Nujrul Lamuyu ini disampaikan oleh Asri, tante korban. Menurut laporan, korban sedang mandi di pantai Pohe dengan beberapa orang temannya. Kemudian korban terbawa arus dan tenggelam.
“Tim rescue Kantor SAR Gorontalo menuju loaksi dengan menggunakan truk personel rescue CAR Type II dan membawa perahu karet serta peralatan SAR air,” ujar Heriyanto.
Upaya pencarian korban dilakukan hingga pukul 21.25 Wita dan belum membuahkan hasil. Tim SAR ini mencari korban di sekitar Teluk Gorontalo yang menjadi lokasi kejadian perkara.
Dalam pencarian ini Kantor SAR Gorontalo mengerahkan 12 orang, Bhabinkamtibmas kelurahan Pohe, Babinsa Pohe, IEA 4 orang, Badan Penanggulangan bencana Daerah (BPBD) Provinsi Gorontalo 5 orang, masyarakat dan keluarga korban.
Cuaca di lokasi saat digelar operasi pencarian ini kondisinya mendung dan berangin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.