Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TKW Cianjur Korban TPPO Segera Dipulangkan, Kuasa Hukum Minta Ada Pendampingan

Kompas.com - 11/07/2023, 19:24 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Michael Hangga Wismabrata

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com - Kuasa hukum ID (38), pekerja migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang diduga menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) berharap kliennya mendapat pendampingan psikologis setelah pulang ke Indonesia. 

Menurut Salatudin Gayo, kliennya telah berbulan-bulan disekap dan dipaksa melayani tamu secara tidak manusiawi.

"Kalau trauma sudah pasti, ya, apalagi apa yang telah menimpanya sudah viral dan diketahui publik sehingga perlu pendampingan psikologi," kata Salat saat dihubungi Kompas.com, Selasa (11/7/2023).

Baca juga: Penyalur TKW yang Dijadikan Pelayan Seks Menghilang, Rumahnya Sudah Kosong

Selain korban, pendampingan juga harus diberikan kepada keluarga korban, khususnya anak-anak korban. 

"Berharap ada bantuan dari para pihak terkait, semua pemangku kepentingan, pak bupati juga untuk memberikan dukungan psikis korban dan keluarganya," tambah Salatudin.

Sementara itu, terkait kepulangan ID, Salat berharap bisa secepatnya dan tidak menghadapi kendala selama prosesnya.

"Mudah-mudahan dalam minggu ini bisa dipulangkan. Mohon doa semuanya," ujar Salat.

Baca juga: TKW Cianjur yang Diperdagangkan di Dubai Ditemukan, Begini Kondisinya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com