KOMPAS.com-Minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) yang dibawa truk tangki tumpah di ruas jalan Gunung Kulu, Kabupaten Aceh Besar.
Peristiwa di jalan nasional itu menyebabkan kemacetan sampai 2 kilometer, Senin (10/7/2023).
Kepala Kepolisian Resor Aceh Besar AKBP Charlie Syahputra Bustamam mengatakan, minyak itu tumpah karena truk tangki yang membawanya mengalami patah gardan.
Baca juga: Truk Tangki Pengangkut Minyak Goreng Terguling di Ciamis, Minyak Tumpah ke Jalan
Tumpahnya minyak itu sempat membuat polisi harus menghentikan kendaraan untuk membersihkan ruas jalan yang licin.
"Kendaraan sempat di-stop agar tidak lewat dulu untuk dievakuasi (truk pengangkut yang mengalami kerusakan di tengah jalan) dan kita bersihkan CPO yang tumpah," ujar Charlie di Aceh, Senin, seperti dilansir Antara.
Charlie menuturkan saat ini polisi sedang melakukan upaya pembersihan dengan menutup yang tumpah dengan pasir.
"Saat ini lalu lintas masih buka tutup karena mobil harus dievakuasi. Alat evakuasi masih dalam perjalanan," kata Carlie.
Baca juga: Truk Tangki CPO Terguling ke Parit, Muatannya Dijarah Warga
Sedangkan Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Aceh Besar Iptu Hanifah Anas mengimbau perusahaan maupun pengendara untuk tidak memberikan izin jalan dan membawa kendaraan dengan kondisi kendaraan ODOL (Over Dimension Over Loading), karena dapat mengganggu keselamatan diri sendiri maupun orang lain.
"Menindaklanjuti kejadian pagi itu, ke depannya kami akan melakukan penegakkan hukum apabila hal ini kembali terjadi. Hal tersebut juga sudah diatur dalam UU no 22 tahun 2009 tentang LLAJ," sebut Hanifah Anas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.