Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tarik Paksa Mobil Debitur Tanpa Tunjukkan Identitas, 3 Karyawan Perusahaan Pembiayaan Ditangkap

Kompas.com - 25/05/2023, 23:40 WIB
Erna Dwi Lidiawati,
Khairina

Tim Redaksi

BANGGAI, KOMPAS.com - Tiga orang karyawan perusahaan pembiayaan yang kantor cabangnya berada di Kota Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah ditangkap polisi,  Selasa (23/5/2023) sekitar pukul 16.00 Wita. 

 

Tiga orang laki-lagi  itu diamankan Tim Resmob Satreskrim Polres Banggai di tempat yang berbeda. 

 

Tiga karyawan tersebut berinisial IP (35), RA (27)  dan R (33).

Baca juga: Viral Video Emak-emak Mengamuk di Kantor Leasing di Brebes, Begini Ceritanya

 

 

Mereka dilaporkan Harjun Labongkeng, pemilik mobil Agya merah bernomor polisi DN 1543 CE atas kasus pencurian. 

 

Kepala Satuan (Kasat) Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polres Banggai Inspektur Polisi Satu (Iptu) Tio Tondy mengatakan, ketiganya dilaporkan ke polisi usai tarik paksa dan membawa kabur mobil Agya yang terparkir di halaman rumah debitur Harjun Labongkeng di jalan  Branjangan Kelurahan Karaton, Kota Luwuk. 

 

"Yang jadi masalah 3 orang yang mendatangi rumah debiturnya itu tidak menunjukkan  surat perintah kerja (SPK), maupun surat penarikan," Kata Kasat Reskrim Tio, dihubungi KOMPAS.com, Kamis (25/5/2023). 

 

"Benar yang bersangkutan telah menunggak angsuran selama 2 bulan. Tapi prosedur penarikan yang dilakukan karyawan perusahaan finance itu salah, karena tidak menunjukkan identitasnya, makanya korban melapor ke kami," ujarnya.

Baca juga: Mobil Ditarik Leasing Setelah Dibeli, Pria di Tanjungpinang Polisikan Penjual

 

 

Saat ini,3 karyawan perusahaan pembiayaan itu mendekam di Polres Banggai, menunggu proses selanjutnya. 

 

Kasus ini, menurut Kasat Reskrim Tio, bukan pidana yang krusial. 

 

"Kalau misalnya nanti dari pihak pelapor memang menginginkan mobilnya kembali. Pelapor akan cabut laporan. Saat pelapor cabut laporan bisa selesai urusan pidananya dan tiga orang yang dilaporkan itu bisa dikeluarkan,"jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Regional
Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Regional
7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

Regional
Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Regional
Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com