UNGARAN, KOMPAS.com - Calon haji dari Kabupaten Semarang Provinsi Jawa Tengah tahun ini didominasi peserta lanjut usia (lansia). Dari 880 calon haji, sebanyak 531 orang di antaranya berusia 60 tahun ke atas.
Kepala Seksi Penyelenggaraan haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Semarang, Titik Halimah mengungkapkan, kuota jemaah haji regular Kabupaten Semarang hasil verifikasi kedua sebanyak 814 orang.
"Sementara untuk cadangan ada 66 orang, tahun ini diprioritaskan calon haji lanjut usia," jelasnya, Selasa (9/5/2023) di aula Masjid Al Mabrur.
Baca juga: 1.519 Jemaah Haji Jateng Berusia 84 Hingga 104 Tahun
Titik mengungkapkan sampai dengan batas akhir pelunasan biaya penyeleggaraan ibadah haji (BPIH) tanggal 8 Mei 2023.Dia mengatakan sebanyak 765 calon jemaah haji telah lunas.
“Informasi terbaru, ada perpanjangan batas pelunasan sampai 12 Mei mendatang. Karena ada tambahan kuota nasional sebanyak delapan ribu calon haji. Diharapkan para calon haji cadangan dapat berangkat semua,” katanya.
Titik juga menyebutkan ada 35 calon haji yang memiliki keterbasan bergerak karena menggunakan kursi roda dan alat bantu jalan.
"Para pendamping akan bekerja keras membantu mereka menjalankan rangkaian ibadah haji di tanah suci. Tahun ini akan menjadi rombongan haji yang ramah lansia,” ujarnya.
Menurut Titik, manasik menyasar calon haji tunda 2020, tunda 2022, urut porsi dan prioritas lansia.
"Tujuannya agar mereka nantinya dapat lebih mandiri dan mampu menjalankan ibadah haji sesuai syariat dan ketentuan yang berlaku," ungkapnya.
Sementara Bupati Semarang Ngesti Nugraha berharap pendamping calon haji, termasuk petugas kesehatan, dapat memberikan perhatian lebih kepada mereka.
"Para calon jemaah haji yang masih muda dan berfisik sehat juga diimbau membantu mereka. Jangan hanya memikirkan diri sendiri,” paparnya.
Sementara para calon haji diharapkan untuk menjalankan ibadah sesuai arahan pendamping. Sehingga dapat mengikuti dan menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah dengan baik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.