KOMPAS.com - Ketua DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengaku lebih memilih tak maju sebagai caleg, jika harus bersaing dengan Puan Maharani dan putrinya, Diah Pikatan Orissa Putri, di daerah pemilihan (Dapil) V Jateng.
Seperti diketahui, pria yang akrab disapa FX Rudy itu tidak mengumpulkan berkas syarat bacaleg DPR RI meski sudah lolos seleksi di internal PDI-P.
Dia mengatakan lebih baik fokus memenangkan anak dan cucu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri itu.
Baca juga: Namanya Dikabarkan Tak Masuk Daftar Bacaleg PDI-P, FX Rudy: Enggak Mengirim Berkas Kok Disuruh Lolos
"Kalau Mbak Puan (Maharani) atau putrinya Mbak Diah Pikatan Orissa Putri yang maju di Dapil V. Saya mending enggak usah saja. Saya ingin memenangkan beliau saja," katanya, dikutip dari TribunSolo.com.
Meski begitu, Rudy belum tahu pasti daftar bacaleg PDI-P yang akan maju di Dapil V Jateng. Perlu diketahui, Dapil V Jateng yakni Kota Surakarta, Kabupaten Sukoharjo, Klaten, dan Boyolali
"Apakah beliau maju lagi, saya tidak tahu. Penjaringannya kan BBM lewat DPP," ucap dia.
Namun dari kabar yang bereda putri Puan Maharani yakni Diyah Pikatan Orissa Putri juga akan maju di Dapil V Jateng.
"Katanya Mbak Pikat mau masuk di Dapil V to. Saya tak menangkan Mbak Pikat saja. Fokus menangkan beliau-beliau dan PDIP," tambah FX Rudy.
"Target lima kursi untuk DPR RI di Dapil V. Jadi target tambah satu kursi besok," lanjut dia.
Lebih lanjut, Rudy mengaku sudah ketiga kalinya diajukan sebagai bacaleg DPR RI oleh DPP PDI-P. Namun kali ini dirinya tidak mengirim berkas persyaratan bacaleg.
"Ini yang ketiga kalinya, sekarang ini saya tidak ngirim berkas ke sana. Artinya tidak daftar gitu saja," katanya.
Rudy pun memastikan tidak ada kekecewaan di kalangan kader terkait dirinya yang tak maju sebagai bacaleg DPR RI.
"Kenapa kecewa? Tidak ada. Yang namanya kader kok kecewa. Kalau kecewa itu bukan kader militan namanya. Kader militan itu apa yang didapatkan bukan yang diharapkan, namun apa yang diberikan. Apa yang diberikan pada PDI-P. Bukan apa yang saya dapatkan dari PDIP," pungkas FX Rudy.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.