Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri Gus Dur Temui Keluarga Iwan Boedi, Saksi Kasus Korupsi yang Dibunuh di Semarang

Kompas.com - 02/04/2023, 19:01 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Shinta Nuriyah Wahid, istri Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), bertemu dengan keluarga Iwan Boedi Prasetijo, saksi kasus korupsi yang dibunuh di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng). 

Kuasa hukum keluarga Iwan, Yunantyo AS mengatakan, istri Gus Dur sudah mendengar kasus tewasnya Iwan. 

Baca juga: Saksi Kasus Dugaan Korupsi Hibah Tanah yang Melibatkan Iwan Boedi Bertambah, Ini Penjelasan Polisi

 "Prinsipnya ibu prihatin," ujar Yunantyo, saat ditemui di Hotel Metro Semarang, Minggu (2/4/2023). 
Baca juga: Pelaku Pembunuh PNS Semarang Iwan Boedi Belum Terungkap, Bonyamin Akan Ajukan Gugatan Praperadilan

Dia menyebut, Shinta Nuriyah Wahid merasa prihatin karena sampai saat ini kasus tersebutbelum juga terungkap. 

"Tadi ibu berdoa agar kasus tersebut segera terungkap sampai persidangan," kata dia.

Yunantyo juga menceritakan beberapa kendala yang dialami keluarga dan penyidik dari kepolisian ketika membongkar kasus Iwan. 

"Ada beberapa kendala yang kami sampaikan seperti saksi yang berubah-ubah, data IT, dan kendala lain," imbuhnya.

Sampai saat ini, polisi masih bekerja, tapi pengungkapan kasus tersebut tak secepat yang keluarga harapkan. 

Namun, keluarga masih berharap agar kasus ini bisa terungkap.

Dalam pertemuan tersebut, Shinta Wahid menyebut di Indonesia untuk mendapatkan keadilan masih susah dan masih harus diperjuangkan. 

"Dari keluarga Pak Iwan Boedi menyampaikan terima kasih atas perhatian ibu," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, Iwan Boedi merupakan saksi kasus korupsi yang dibunuh di kawasan Pantai Marina, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Iwan diketahui menjadi saksi hibah tanah perumahan BSB ke Pemkot Kota Semarang yang berada di Kecamatan Mijen.

Iwan ditemukan meninggal dalam keadaan hangus terbakar dan beberapa bagian tubuh terpisah. Sampai saat ini polisi masih melakukan penyelidikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com