Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petaka di Resepsi Pernikahan di Boyolali, Tamu dan Pengantin Keracunan Makanan

Kompas.com - 28/02/2023, 11:47 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Editor

BOYOLALI, KOMPAS.com - Momen resepsi pernikahan di Banaran, Boyolali, yang seharusnya jadi momen membahagiakan berubah jadi petaka, setelah tamu sampai pengantin keracunan makanan.

Diduga, ratusan tamu keracunan karena makanan yang mereka santap dalam hajatan yang digelar pada Minggu (26/2/2023).

Tak hanya tamu. Pengantin perempuan juga merasakan gejala seperti mual, muntah, dan diare.

Baca juga: Ratusan Warga di Lembang Keracunan Makanan Hajat

Dilansir TribunSolo, Senin (27/2/2023), pengantin wanita berinisial DF itu menggegerkan keluarganya.

Awalnya, dia tak kunjung keluar rumah ketika hendak diboyong ke rumah mempelai pria di Desa Candigatak, Kecamatan Cepogo.

"Iya, iya ikut keracunan," kata Kapolsek Boyolali AKP Joko Winarno kepada TribunSolo.com, Senin (27/2/2023).

AKP Joko mengungkapkan, dirinya menerima informasi tersebut dari banyaknya pengiring tak jadi ikut ke rumah calon suami.

Jelang keberangkatan ke rumah mempelai pria di acara ngunduh mantu, banyak pengiring yang semula mau ikut memilih absen.

Para pengiring yang masih berasal dari keluarga DF mengeluhkan kondisi tubuh mereka. Begitu juga dengan si mempelai wanita.

Baca juga: 1 Keluarga di NTT Diduga Keracunan Makanan, 2 Anak Meninggal, Orangtua Dirawat

"Sampai pengantinya pun jam setengah 8 itu pun (tak keluar). Harusnya sudah dijadwalkan ke lokasi yang laki-laki. Tapi yang perempuan itu, gimana ya bahasane. Gemetar gitulah," jelasnya.

Joko melanjutkan, DF juga sudah melakukan pemeriksaan bersama tamu dan pengiring lainnya.

Dari keterangan tenaga medis, indikasi penyebab keracunan makanan ini bersumber dari sambal goreng ati atau terik daging sapi.

Baca juga: Dinkes Bandung Barat Temukan Bakteri di Sumber Air Penyebab Keracunan 106 Orang

Selain pemeriksaan kesehatan, sampel makanan yang diduga meracuni para korban juga diambil untuk diuji laboratorium.

"Bahan makanan daging diolah oleh tetangga yang punya hajat," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Sambal Goreng Ati Ubah Pernikahan di Boyolali Jadi Hari Petaka, Pengantin Sampai Tamu Keracunan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Parpol Lakukan Penjaringan, Nama Bakal Calon Wali Kota Salatiga Mulai Bermunculan

Parpol Lakukan Penjaringan, Nama Bakal Calon Wali Kota Salatiga Mulai Bermunculan

Regional
4 Anak di Purwokerto Tertimpa Tembok Keliling Rumah Warga, 1 Tewas

4 Anak di Purwokerto Tertimpa Tembok Keliling Rumah Warga, 1 Tewas

Regional
Banjir, Sektor Budi Daya Ikan di Demak Rugi hingga Rp 22 Miliar

Banjir, Sektor Budi Daya Ikan di Demak Rugi hingga Rp 22 Miliar

Regional
Terdakwa Pemukulan Wartawan Tribun Ambon Minta Keringanan Hukuman

Terdakwa Pemukulan Wartawan Tribun Ambon Minta Keringanan Hukuman

Regional
1.372 Warga Kebumen Berangkat Haji 2024, Tertua 93 Tahun dan Termuda 18 Tahun

1.372 Warga Kebumen Berangkat Haji 2024, Tertua 93 Tahun dan Termuda 18 Tahun

Regional
Kondisi Membaik, 36 Balita di Majene yang Keracunan Bubur Dipulangkan dari Puskesmas

Kondisi Membaik, 36 Balita di Majene yang Keracunan Bubur Dipulangkan dari Puskesmas

Regional
Calon Perseorangan pada Pilkada Kota Ambon Wajib Kantongi 21.452 Dukungan

Calon Perseorangan pada Pilkada Kota Ambon Wajib Kantongi 21.452 Dukungan

Regional
Merasa Senasib, Baiq Nuril Beri Semangat kepada Mahasiswi PKL Korban Pelecehan

Merasa Senasib, Baiq Nuril Beri Semangat kepada Mahasiswi PKL Korban Pelecehan

Regional
Mantan Pegawai Bank BUMN Edarkan Uang Palsu di Warung Sate, Punya Cara Khusus Kelabui Korban

Mantan Pegawai Bank BUMN Edarkan Uang Palsu di Warung Sate, Punya Cara Khusus Kelabui Korban

Regional
Curi Motor dan Ponsel, Siswa SMA di Kupang Ditangkap Polisi

Curi Motor dan Ponsel, Siswa SMA di Kupang Ditangkap Polisi

Regional
Jelang Waisak, Vihara Maitreya Pangkalpinang Direnovasi

Jelang Waisak, Vihara Maitreya Pangkalpinang Direnovasi

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Regional
Pangdam Pattimura: Saya Akan Tindak Tegas Anggota yang Terlibat Politik

Pangdam Pattimura: Saya Akan Tindak Tegas Anggota yang Terlibat Politik

Regional
Pendaki yang Sulut “Flare” di Gunung Andong Terus Diburu, Polisi: Masih Penyelidikan

Pendaki yang Sulut “Flare” di Gunung Andong Terus Diburu, Polisi: Masih Penyelidikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com