Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akibat Cuaca Buruk, Mahasiswa Unsoed Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Slamet

Kompas.com - 27/02/2023, 19:42 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Seorang mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Jawa Tengah, meninggal dunia dalam pendakian Gunung Slamet, Minggu (26/2/2023).

Korban yang bernama Sadewa Natha Radya merupakan mahasiswa Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Unsoed. 

Saat itu, Sadewa yang tergabung dalam Unit Pandu Lingkungan (UPL) tengah melaksanakan pendakian wajib di Gunung Slamet.

Bersama rekan-rekannya, mahasiswa asal Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, ini mendaki Gunung Slamet melalui jalur Permadi Guci, Tegal, Jawa Tengah. Di luar prediksi, cuaca buruk melanda selama pendakian dan korban sempat mengalami hipotermia.

Baca juga: Alami Hipotermia, Mahasiswa Unsoed Meninggal di Gunung Slamet

Keterangan pihak Unsoed

Wakil Rektor 3 Unsoed, Dr. Norman Arie Prayogo, S.Pi., M.Si, mengonfirmasi insiden yang menimpa Sadewa dan menyampaikan duka cita mendalam dari keluarga besar Unsoed.

Norman mengatakan, insiden yang menimpa Sadewa ini tentu juga meninggalkan duka mendalam bagi rekan-rekannya di UPL Unsoed.

"Kami dari bidang kemahasiswaan mengupayakan yang terbaik di dalam membantu semua keperluan penanganan kepulangan almarhum hingga proses pemakamannya," ujarnya, sebagaimana diberitakan Tribun Jateng, Senin (27/2/2023).

Sebelum pendakian dilaksanakan, Norman menyebut pihak UPL Unsoed telah berupaya sebaik-baiknya dalam menyiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan risiko pendakian, termasuk pembekalan stamina, pembekalan keterampilan, hingga pengawasan terhadap rute yang dipilih.

Baca juga: Hendak Selfie di Gunung, Sekelompok Siswa Temukan Pelajar Gantung Diri

Namun, cuaca buruk yang diluar prediksi mengakibatkan kondisi tak terduga hingga menewaskan korban. 

"Semoga musibah ini dapat menjadi bahan evaluasi dalam kegiatan kemahasiswaan, khususnya di UPL Unsoed di masa yang akan datang," kata Norman.

Sebagaimana diberitakan Antara, Senin (27/2/2023), jenazah korban telah berhasil dievakuasi pada Minggu (26/2/2023). 

Adapun pendakian ini dilaksanakan selama tiga hari, yakni sejak Jumat,24 Februari 2023, hingga Minggu, 26 Februari 2023. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com