Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taman Nasional Lorentz Kini Masuk di Kawasan 3 Provinsi Baru Papua, BKSDA Minta Kepala Daerah Perhatikan Dampak Urbanisasi

Kompas.com - 11/11/2022, 16:38 WIB
Dhias Suwandi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian meresmikan tiga daerah otonomi baru, yaitu Provinsi Papua Tengah, Papua Selatan dan Papua Pegunungan, di Jakarta, Jumat (11/11/2022).

Kepala Balai Taman Nasional Lorentz Acha Anis Sokoy menyambut baik peresmian tersebut dan menyebut bahwa saat ini wilayah kerjanya masuk ke semua provinsi baru itu.

Baca juga: Dilantik, Ini Sosok 3 Penjabat Gubernur Provinsi Baru Papua, Seorang Perempuan hingga Tokoh Rektor

"Jadi sekarang justru Papua yang tidak masuk dalam Kawasan Taman Nasional Lorentz, baik Papua Tengah, Papua Pegunungan dan Papua Selatan masuk karena di selatan Taman Nasional Lorentz itu sampai Asmat," ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat.

Minta kepala daerah perhatikan aspek lingkungan

Acha mengingatkan para kepala daerah di tiga provinsi baru memperhatikan aspek lingkungan ketika membuat Rancangan Tata Ruang Wilayah (RTRW).

Menurut dia, dalam untuk menjaga kelestarian Taman Nasional Lorentz, pemerintah telah membentuk zonasi berdasarkan situasi di daerah tersebut.

"Konsep pengelolaan Taman Nasional Lorentz itu diatur dengan sistem zonasi, ada zona inti yang menjadi zona perlindungan utama, kemudian zona rimba yang menjadi zona bemper menjaga nilai penting kawasan yang keunikan dan kekhasannya harus dijaga. Kemudian di dalamnya ada zona religi, budaya dan tradisional," tuturnya.

Baca juga: Asosiasi Bupati Papua Pegunungan: Provinsi Baru Ini sebagai Jembatan Emas

Urbanisasi

Karenanya Sokoy menitikberatkan pada pentingnya penyusunan RTRW di tiga provinsi baru tersebut agar kelestarian flora dan fauna di Taman Nasional Lorentz bisa dilestarikan.

Menurut dia, setiap ada pembentukan DOB maka akan diikuti oleh pergeseran penduduk atau urbanisasi yang kalau tidak diatur akan mengancam kelestarian lingkungan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com