Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Tewas, WNI Korban Penembakan di Texas Enggan Kirim Foto Dirinya, Minta Ibu Doakan

Kompas.com - 11/10/2022, 14:36 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Duka menyelimuti keluarga Nani Muldiani, ibu dari Novita Kurnia Putri korban penembakan di San Antonio, Texas, Amerika Serikat pada Selasa (4/10/2022).

Novita dikenal sebagai anak yang baik dan selalu menuruti permintaan orang tuanya.

"Saya itu dekat dengan Novita. Anaknya baik. Kalau saya mau minta apa dituruti," ujarnya.

Selain itu, hubungan Nani dan anaknya cukup dekat, hingga sebelum tewasnya Novita dalam insiden tersebut, Nani sempat merasakan hal yang tidak biasa.

"Balasnya cuma pendek-pendek atau dua hari kemudian," jelasnya saat ditemui di rumahnya Pudak Payung, Kota Semarang, Senin (10/10/2022).

Nani terakhir meminta foto anaknya itu, namun Novita tidak memberikan. Korban justru meminta agar orang tuanya selalu mendoakan yang terbaik untuknya.

Baca juga: Cerita Pilu Keluarga Novita, WNI Korban Tewas Penembakan di Texas: Kita Masih Kaget...

"Ya akhirnya saya doakan yang terbaik saja," ujarnya.

Diketahui Novita sudah menikah dengan pria keturunan Amerika dan pindah mengikuti suaminya bernama Robert Brazil Jr di Amerika.

"Dia menikah dengan warga keturunan Amerika," imbuhnya.

Informasi yang dia dapatkan, suami Novita mempunyai pekerjaan sebagai Angkatan Udara di Amerika Serikat.

"Terakhir berkomunikasi pada Oktober 2022 kemarin," ungkapnya.

Nani mengatakan, hingga saat ini keluarga masih menggelar pengajian di Pudak Payung, Banyumanik, Kota Semarang untuk mendoakan anak pertamanya tersebut.

"Keluarga masih terus menggelar pengajian," jelasnya saat ditemui di rumahnya, Senin (10/10/2022).

Acara pengajian itu kemungkinan bakal berlangsung hingga jenazah Novita tiba di tanah kelahirannya.

"Kita masih menanti pengurusan jenazah Novita," ujarnya.

Baca juga: WNI Tewas Ditembak di Texas AS, Kronologi Rumah Novita Diberondong 100 Peluru Salah Sasaran

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com