Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Baca Apung Tambak Lorok Semarang Riwayatmu Kini

Kompas.com - 05/09/2022, 18:26 WIB
Sabrina Mutiara Fitri,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Kondisi Rumah Baca Apung di kawasan Tambak Lorok, Kelurahan Tanjung Mas, Kota Semarang, kini tampak sepi dan tak terawat.

Buku-buku bacaan berserakan, jembatan penghubung putus, tak ada bohlam lampu, dan lantai yang dipenuhi pasir cokelat sisa-sisa abrasi.

Tak hanya itu, bangunan berukuran 10 meter×14 meter itu seperti bagunan terbengkalai.

Pintu besi tekunci, cat bangunan terkelupas, ditambah pula beberapa penyangga kayu sudah mulai melapuk.

Baca juga: Pegawai Bapenda Semarang yang Menghilang Seharusnya Jadi Saksi Kasus Korupsi

Rumah Baca Apung yang diresmikan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, pada 2016 itu awalnya disebut sebagai pilot project rumah baca apung pertama di Indonesia.

Hanya saja, setelah diresmikan 6 tahun lalu, belum ada lagi pembaharuan dan kelanjutan dari pihak Kementerian PUPR.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua RT 001, RW 016, Tambak Rejo, Kelurahan Tanjung Mas, Achmad Arifin.

Menurut dia, kondisi Rumah Baca Apung yang semakin sepi ini diakibatkan oleh tidak adanya dukungan pendampingan ataupun operasional.

"Dari Kementerian PUPR meresmikan langsung, tapi belum ada penyerahan ke Pemerintah Kota Semarang. Sampai sekarang belum ada serah terima secara tertulis. Makanya sering lempar-lemparan," ucap Arifin, saat ditemui Kompas.com, pada Senin (5/9/2022).

Arifin mengaku kesulitan dalam mengelola dan merawat Rumah Baca Apung lantaran terkendala biaya operasional.

Tidak hanya itu, pada Februari 2022 lalu, tali jembatan penghubung Rumah Baca Apung itu terputus dan mengenai rumah warga.

Arifin lantas melapor ke pihak penanggung jawab (PUPR), namun masih belum ada perbaikan hingga sekarang.

"Tidak tanya perkembangan, cuma datang, dilihat dengan tim ahli, dicatat, tapi belum beraksi dibenahi sampai saat ini," tutur Arifin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Regional
Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Regional
Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Regional
Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Regional
Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Regional
PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni di Pilkada Banten 2024

PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni di Pilkada Banten 2024

Regional
Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Regional
Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Regional
Pembangunan 'Sheet Pile' di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Pembangunan "Sheet Pile" di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Regional
Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Regional
Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com