Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tongkang Tabrak Rumah Warga di Sungai Kapuas Kalbar, 1 Orang Tewas

Kompas.com - 03/07/2022, 12:35 WIB
Hendra Cipta,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com – Sebuah tongkang tanpa muatan menabrak rumah di pesisir Sungai Kapuas, Desa Sebemban, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat (Kalbar).

Peristiwa tersebut mengakibatkan seorang perempuan bernama Tiana (80), tewas.

Baca juga: Pria Korban Tabrakan Longboat dan Tongkang di Sungai Kapuas Kalbar Ditemukan Tewas

Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Kalbar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan mengatakan, polisi masih menyelidiki penyebab insiden itu.

“Bila terbukti dan ditemukan adanya unsur kelalaian dan atau kesengajaan, langkah penegakan hukum akan diambil. Saat ini penyebabnya masih didalami,” kata Jansen saat dihubungi, Minggu (3/7/2022).

Jansen menerangkan, peristiwa tersebut terjadi Jumat (1/7/2022) pukul 06.45 WIB.

Saat itu, kapal tongkang yang sebelumnya mengangkut Pertalite dan Bio Solar milik Pertamina ke Kabupaten Sintang, hendak kembali ke Kota Pontianak.

“Tongkang itu ditarik oleh dua tugboat,” terang Jansen.

Kemudian, terang Jansen, saat berada di lokasi kejadian, secara tiba-tiba kemudi salah satu kapal tugboat bermasalah. Setelah diperiksa, diketahui selang kemudi hidrolik bocor.

Namun, usaha itu sia-sia karena kapal tugboat yang menarik tongkang hilang kendali dan berubah haluan.

Baca juga: Longboat dan Tongkang Tabrakan di Sungai Kapuas, Seorang Awak Kapal Hilang

Hal itu menyebabkan kapal tongkang berubah haluan dan menabrak rumah warga.

“Rumah korban rusak berat dan juga mengakibatkan satu orang meninggal dunia,” tutup Jansen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com