Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laga Persis Solo Vs PSIS Semarang Sempat Diwarnai Kericuhan, Gibran: Jangan Gitu Lagi

Kompas.com - 21/06/2022, 20:55 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Laga Piala Presiden 2022, sempat diwarnai kericuhan di pintu 2, Stadion Manahan. Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyayangkan hal itu terjadi.

Kericuhan ini terjadi di tempat suporter PSIS Semarang berkumpul. Para suporter berusaha masuk ke stadion tanpa melalui pemeriksaan tiket.

Para suporter terlihat menerobos masuk lewat pagar dalam Stadion Manahan. Bukan hanya itu, aksi saling dorong juga terlihat di pintu 2.

Meskipun sempat terjadi keributan, aparat kepolisian dan panitia pelaksana (panpel) langsung melakukan penguraian dan menambah pintu masuk di kawasan tersebut.

Gibran pun mengimbau para suporter untuk tidak mengulangi kejadian tersebut.

"Jangan gitu lagi," kata Gibran Rakabuming, di Stadion Manahan, Selasa (21/6/2022).

Baca juga: Persis Solo Kalah dari PSIS Semarang, Gibran: Sesok Kudu Menang

Kericuhan ini terjadi sebelum para suporter masuk ke dalam tribun Stadion Manahan. Para suporter juga saling sorak dan semakin memanas karena tak sabar ingin masuk secara bersama.

"Saling provokasi jangan, ya jangan. Ndak boleh gitu lagi," imbau putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Sementara itu, Persis Solo kalah dari PSIS Semarang di laga lanjutan Grup A Piala Presiden 2022. Gibran pun ingin agar Persis Solo menang pada pertandingan mendatang.

"Sesok kudu (besok harus) menang," tegasnya.

Gibran menilai pertandingan Persis Solo dan PSS Semarang sangat menarik ditonton.

"Seru," kata Gibran.

Meski, Persis Solo bisa meraup satu poin usai sekali imbang dan sekali menelan kekalahan. Gibran mengimbau para suporter untuk sabar dan tidak menimbulkan kegaduhan.

"Teman-teman Pasopati, Ultras, Garis keras, Surakartan, jangan menyalahi aturan," imbau Gibran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Regional
Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia 'Manusia Silver'

Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia "Manusia Silver"

Regional
Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Regional
Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Regional
Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Regional
Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Regional
PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

Regional
Bus dan 2 Mobil Terlibat Kecelakan Karambol di Solo

Bus dan 2 Mobil Terlibat Kecelakan Karambol di Solo

Regional
Hadiri Dharma Santi Nyepi 1946 Saka, Mas Dhito Janji Penuhi Kebutuhan Umat Hindu di Kediri

Hadiri Dharma Santi Nyepi 1946 Saka, Mas Dhito Janji Penuhi Kebutuhan Umat Hindu di Kediri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com