Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelabuhan Tanjung Emas Kembali Terendam Rob, Kendaraan Roda Dua Mogok, Banyak Karyawan Terjebak

Kompas.com - 20/06/2022, 16:26 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jawa Tengah (Jateng) kembali tergenang banjir rob. Beberapa kendaraan yang melintas banyak yang mogok karena kemasukan air.

Seorang karyawan salah satu pabrik di Pelabuhan Tanjung Emas, Hendro mengatakan, air rob sudah mulai terlihat sejak pukul 13.00 WIB. Dia terpaksa tak bisa melanjutkan perjalanan karena sepeda motornya mogok.

"Ini sepeda motor saya mogok kemasukan air," jelasnya saat ditemui kompas.com di lokasi, Senin (20/6/2022).

Baca juga: Banjir Rob di Gresik Menyusut, Hanya Menggenangi Jalan Lingkungan

Menurutnya, ketinggian air rob saat ini berbeda-beda. Namun yang paling dalam dengan sekitar 50-60 sentimeter. Hal itu membuatnya terjebak.

"Karena ketinggian air berbeda-beda itu saya malah terjebak tadi," paparnya.

Beberapa hari terakhir, di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang sering terjadi rob. Hal itu membuat sepeda motornya sering rusak.

"Paling sering itu mogok karena kemasukan air," kata dia.

Hal yang sama dikatakan Ari, salah satu warga Kota Semarang yang akan menjemput keluarganya di pelabuhan. Dia mengaku tak bisa masuk pelabuhan karena genangan rob.

"Kalau saya paksakan masuk ya malah rusak sepeda motor saya. Malah tak jadi menjemput," paparnya.

Pantauan di lokasi, sampai saat ini masih banyak karyawan pabrik yang terjebak di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Terutama yang menggunakan sepeda motor.

Namun, beberapa warga juga ada yang nekat mendorong sepeda motornya karena khawatir air rob akan semakin tinggi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com