Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelabuhan Muncar Banyuwangi, Salah Satu Penghasil Ikan Terbesar di Indonesia

Kompas.com - 17/05/2022, 22:33 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Pelabuhan Muncar di Banyuwangi, Jawa Timur dikenal sebagai pelabuhan ikan terbesar di Indonesia.

Di Pelabuhan Muncar yang dapat disebut sebagai pasar perikanan tertua d Jawa Timur inu juga merupakan yang terbesar di Pulau Jawa.

Baca juga: Dulu Simbol Kejayaan, Kini Kapal Slerek Muncar Bertumbangan

Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Muncar di Kabupaten Banyuwangi terletak di tepi Selat Bali.

Lokasinya juga berada pada pertemuan arus antara Laut Jawa dari utara dan Samudera Hindia dari selatan.

Baca juga: Ikan Lemuru Muncar, Dulu Dibuang-buang Sekarang Menghilang (1)

Hal ini membuat para nelayan tidak terpengaruh gelombang besar dan hanya berhenti melaut saat bulan purnama selama 7 hari hingga 10 hari.

Biasanya jika tidak melaut, para nelayan akan memperbaiki kapal atau jaring yang rusak sebelum kembali berlayar.

Baca juga: Musim Paceklik Ikan, Nelayan Muncar Jual Lemari dan Perabot Dapur

Pernah menjadi pemasok ikan terbesar di Indonesia

Nelayan menurunkan hasil tangkapannya di dermaga Pelabuhan Perikanan Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (6/4/2022).KOMPAS.COM/AHMAD SU'UDI Nelayan menurunkan hasil tangkapannya di dermaga Pelabuhan Perikanan Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (6/4/2022).

Dilansir dari laman resmi Dinas Perpustakaan & Kearsipan Jawa Timur, Pelabuhan Muncar sempat menjadi pemasok ikan terbesar di Indonesia pada tahun 2012.

Waktu itu nelayan bisa memasok ikan dalam jumlah besar ke beberapa cold storage (tempat pendinginan) di Muncar dan sekitarnya.

Namun karena adanya anomali cuaca, produksi ikan di Pelabuhan Muncar terus menurun.

Faktor lain yang menyebabkan menurunnya produksi ikan di Pelabuhan Muncar adalah perilaku overfishing serta pencemaran dari limbah perusahaan pengolahan ikan.

Ada juga permasalahan terkait kelangkaan solar yang membuat nelayan tidak bisa berlayar untuk berburu ikan.

Ikan lemuru sebagai komoditas utama

Salah seorang pegawai menyiapkan sekotak ikan lemuru yang akan dimasukkan ke tempat pendinginan (cold storage) UD Piala Indah di Desa Muncar, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (25/4). Pada musim panen tangkapan, UD Piala Indah menerima pasokan beberapa jenis ikan untuk makanan kaleng hingga 25-30 ton per hari. Sebagian besar ikan berkualitas unggul diekspor
ke Jepang dan Thailand.Kompas/ASWIN RIZAL HARAHAP Salah seorang pegawai menyiapkan sekotak ikan lemuru yang akan dimasukkan ke tempat pendinginan (cold storage) UD Piala Indah di Desa Muncar, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (25/4). Pada musim panen tangkapan, UD Piala Indah menerima pasokan beberapa jenis ikan untuk makanan kaleng hingga 25-30 ton per hari. Sebagian besar ikan berkualitas unggul diekspor ke Jepang dan Thailand.

Pelabuhan Muncar Banyuwangi identik dengan komoditas utama berupa ikan lemuru yang banyak ditangkap oleh nelayan.

Bahkan sentra ikan lemuru telah identik dengan lokasi ini dan memiliki industri terbesar di wilayah perairan Selat Bali.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com