Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Penuh dan Ditutup, Kini Rest Area Km 389B di Tol Kendal Sudah Normal

Kompas.com - 07/05/2022, 10:28 WIB
Slamet Priyatin,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KENDAL,KOMPAS.com - Rest area Km 389B yang terletak di Desa Wungurejo, Kecamatan Ringinarum, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, yang Jumat (6/5/2022) kemarin sempat penuh dan ditutup oleh petugas, kini sudah kembali normal.

Humas Tol Semarang-Batang Andy Susilo berujar, arus balik ke arah Jakarta lewat wilayah mereka lancar.

Baca juga: Cerita Mamah, Pemudik Lansia yang Kebingungan Tertinggal Rombongan Keluarga di Rest Area Tol Majalengka

Pengguna jalan yang masuk ke rest area Km 389B sekarang ini sekitar 30 persen. “Jadi bisa dikatakan lengang,” kata Andy, Sabtu (7/5/2022).

Andy menjelaskan, rest area Km 389B kemarin sempat ditutup 3 kali karena area parkirnya sudah penuh. Petugas kemarin mengarahkan agar ke rest area selanjutnya.

“Perkiraan, hari ini adalah puncak arus balik. Jadi kami juga akan meminta kepada pengguna jalan tol yang mau balik supaya ke rest area selanjutnya bila rest area yang dituju sudah penuh,” ujar Andy.

Andy kembali mengimbau pengguna jalan tol supaya cek kondisi kendaraan, cek ketersediaan saldo e-toll, isi BBM sebelum berkendara, istirahat yang cukup sebelum melakukan perjalanan panjang, tetap menjaga prokes, dan patuhi rambu-rambu lalu lintas.

“Semoga semuanya lancar dan selamat sampai tujuan,” tambah Andy.

Sebelumnya, seperti yang telah dikabarkan di media, koordinator Rest Area 389B Agung Purwanto mengatakan, volume kendaraan di jalan tol meningkat sejak Jumat pagi.

Hal itu menyebabkan antrean memasuki rest area mengular hingga 1 kilometer dalam beberapa waktu.

Kondisi tersebut mengharuskan petugas menutup sementara rest area karena kapasitas tempat parkir penuh. Padahal, rest area parkirnya 389B bisa menampung sekitar 600 kendaraan dalam satu waktu.

Baca juga: Cerita di Balik Mudik Lebaran 2022, Ada yang Melahirkan hingga Tertinggal di Rest Area

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com