Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angin Kencang Terjang Kabupaten Bogor, Papan Reklame Roboh Timpa Gerobak dan Motor Warga

Kompas.com - 10/03/2022, 19:29 WIB
Afdhalul Ikhsan,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Papan reklame yang berada di Jalan Raya Ciluar, Desa Pasirlaja, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, roboh setelah diterjang angin kencang pada Kamis (10/3/2022) sore.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat melaporkan bahwa papan reklame setinggi 10 meter itu menimpa sebuah gerobak pedagang kaki lima dan kendaraan roda dua yang terparkir di lokasi.

"Akibat hujan dengan intensitas sedang yang disertai angin kencang menyebabkan papan reklame roboh," kata Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor, M Adam Hamdani melalui keterangan tertulisnya saat dikonfirmasi, Kamis.

Baca juga: Pria yang Dilaporkan Hilang Saat Cari Ikan di Sungai Cipamingkis Bogor Ditemukan Tewas

Beruntungnya, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian tersebut.

Hingga kini, petugas masih mengevakuasi rangka besi reklame yang roboh itu di tengah kondisi cuaca hujan.

Selain itu, sejumlah kendaraan roda dua yang ikut terdampak reklame juga sudah disingkirkan dari titik lokasi kejadian.

Baca juga: Atasi Kemacetan, Skybridge Senilai Rp 16 Miliar Akan Dibangun di Bojonggede Bogor

Adam menyebut, akibat kejadian itu, gerobak pedagang kaki lima serta kendaraan roda dua mengalami kerusakan.

"Situasi akhir untuk saat ini papan reklame yang roboh sedang ditangani dan kerugian materil akan diganti rugi oleh vendor papan reklame," ujarnya.

Sementara itu, seorang saksi mata Imam (30) mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi saat hujan deras disertai angin kencang yang melanda Bogor pada sekitar pukul 14.30 WIB.

Saat itu, dirinya sedang berada di pinggir situ atau danau di dekat papan reklame tersebut. Tiba-tiba saja, sambung dia, angin kencang disertai hujan deras datang menerjang daerah tersebut.

"Kondisinya memang lagi hujan kan, jadi pas saya lihat reklame goyang-goyang langsung lari aja," kata dia kepada wartawan.

Pengendara yang sedang berteduh pun juga turut berlarian setelah melihat angin kencang menerjang reklame tersebut.

"Banyak orang yang pada neduh juga lari lihat angin kencang yang merobohkan reklame itu. Untung aja tadi enggak ada korban, cuman gerobak, etalase pedagang aja itu pada rusak," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com